PPID Tanah Datar Dilatih Jurnalistik

id PPID Tanah Datar, Pelatihan Jurnalistik

Batusangkar, (AntaraSumbar) - Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pembantu di lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dilatih pengetahuan jurnalistik yang digelar Bagian Humas Tanah Datar.

Keterampilan menulis dan jurnalistik ini menjadi begitu penting bagi PPID, dengan menulis dan melaporkan segala kegiatan sesuai bahasa jurnalistik memberikan arti yang besar dalam penyebarluasan informasi, kata Sekdakab Tanah Datar diwakili Kepala Dinas Peternakan Daryanto Sabir di Pagaruyung, Selasa.

Ia menyebut dengan memiliki kemampuan menulis dan jurnalistik, aparatur sipil negara di masing-masing SKPD diharapkan mampu menyampaikan berita kepada media, sekaligus mampu menjelaskan suatu peristiwa sesuai dengan pengetahuan jurnalistik yang dimiliki.

Hal senada juga disampaikan Kabag Humas Adriyanti Rustam, dimana pelatihan yang diikuti sekitar 80 peserta ini diadakan untuk menciptakan aparatur yang menguasai serta paham dasar-dasar jurnalistik.

Hal ini akan berguna untuk membantu tugas PPID Pembantu yang ada di setiap SKPD, sehingga seluruh kegiatan dapat terekspos ke media, baik internal pemerintah maupun media massa, katanya.

Sementara itu narasumber Khairul Jasmi menjelaskan untuk menjadi jurnalis handal harus memperbanyak latihan menulis, terus berlatih dan banyak membaca.

Kemampuan menulis tidak didapat serta merta, intensitas menulis yang banyak dan wawasan yang luas sangat membantu membuat sebuah tulisan enak dibaca, katanya.

Begitu selesai mendapatkan bahan berita, usai mengikuti suatu acara, melihat suatu kejadian, seorang jurnalis sudah memilih-milih mana informasi yang penting di kepalanya.

Dari informasi penting itu diurutkan mana yang paling penting. Proses berpikir ini dilakukan sebelum si jurnalis duduk di depan komputer untuk merangkai beritanya, kata Pemimpin Redaksi Harian Singgalang ini.

Perlu dicatat, ujarnya, berita ditulis untuk dibaca orang banyak, sehingga orang yang tidak berada di lokasi kejadian pun dapat mengetahui persis peristiwa tersebut. (*)