Padang, (Antara) - Rektor Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) Prof Werry Darta Taifur mengatakan bahwa dosen dan mahasiswa menjadi elemen penting kemajuan suatu kampus di Indonesia bahkan dunia.
"Dosen dan mahasiswa yang berkompeten akan tentukan keberhasilan dan prestasi kampus," katanya, saat dikonfirmasi di Padang, Sabtu.
Dia mencontohkan kemajuan yang didapatkan Unand dalam empat tahun terakhir tidak lepas dari peranan dosen yang aktif dalam berbagai lembaga serta mahasiswa yang berprestasi dalam segala bidang.
Selama empat tahun tersebut Unand merubah paradigma dosen yang hanya sekedar mengajar atau menjadi pejabat struktural menjadi tenaga terampil yang serba bisa.
Melalui bimbingan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu semua dosen dipaksakan untuk lulus standardisasi pengajar yakni PEKERTI dan AA.
Kemudian setelah itu juga dilakukan evaluasi melalui pengabdian untuk melihat kinerja dan kemampuan para dosen dalam menerjemahkan tri dharma perguruan tinggi.
Tidak sampai dua tahun katanya, melalui lembaga penelitian dan pengabdian dosen Unand diberikan sarana untuk menerbitkan buku,
Hasilnya semenjak itu banyak dosen Unand berkarya dalam bidang penelitian maupun pengabdian.
Puncaknya para dosen tersebut diganjar dengan penghargaan tertinggi dalam penelitian Klaster Mandiri.
"Kemajuan mahasiswa dalam hal kemampuan soft skill maupun hard skill ikut mengatrol nama kampus," ucapnya.
Dalam hal ini katanya, salah satu cara yakni dengan mewajibkan kegiatan ekstrakurikuler diambil oleh seluruh mahasiswa.
Dengan begitu meski mungkin ada yang terpaksa namun interaksi sosial dapat terjadi.
Sehingga masing- masing akan memunculkan potensi dirinya baik dalam bidang tulisan, olahraga, seni, penelitian maupun praktek.
Hasilnya lulusan mahasiswa tersebut akan menjadi terampil dan mudah dalam komunikasi sehingga mempercepat dirinya meraih karir, ucapnya.
Bagi kampus ini menjadi investasi nama untuk bersaing di kancah nasional dan global.
"Terlepas dari capaian prestasi institusi yang tinggi, bersaingnya Unand dengan perguruan tinggi ternama juga mendapat kontribusi dosen dan mahasiswa tersebut," katanya.
Sementara itu Dirjen Kelembagaan Dikti dan Iptek Dr. Patdono Suwignjo mengatakan bahwa pihaknya memiliki lima program strategis untuk kemajuan perguruan tinggi.
Kelima program mencakup pembelajaran dan kemahasiswaan, penguatan kelembagaan, penguatan sumber daya, penguatan riset dan pengembangan serta penguatan inovasi. (*)
Berita Terkait
Persatuan Insinyur: Prioritas sektor industri kunci jadi negara maju
Rabu, 24 April 2024 15:34 Wib
Rp416,84 juta, Unand terima pendanaan PKM dari Kemendikbudristek
Rabu, 24 April 2024 15:30 Wib
Unand terima pendanaan PKM dari Kemendikbudristek Rp416,84 juta
Rabu, 24 April 2024 10:18 Wib
BPJS Kesehatan Padang - Unand sosialisasikan JKN pada pasien di RS Unand
Rabu, 24 April 2024 8:22 Wib
Gubernur: Alumnus Fakultas Pertanian Unand kontribusi bangun pertanian
Rabu, 24 April 2024 5:31 Wib
Kemendikbudristek paparkan syarat perguruan tinggi yang diakui dunia
Selasa, 16 April 2024 19:25 Wib
Rektor Unand sebut "spinout" jadi tantangan hilirisasi riset
Selasa, 16 April 2024 18:31 Wib
Unand datangkan 35 profesor dari berbagai kampus terkemuka dunia
Selasa, 16 April 2024 15:06 Wib