Jakarta, (Antara) - Anggota Komisi I DPR RI Ahmad Zainuddin meminta Presiden Joko Widodo agar lebih serius dalam menudukung perjuangan rakyat Palestina, terlebih di negara itu sedang memanasseiring konflik dengan Israel.
"Komitmen Presiden Joko Widodo mendukung kemerdekaan Palestina diharapkan tidak sebatas pencitraan. Belajar dari Soekarno, dukungan pemerintahan Jokowi terhadap Palestina seharusnya lebih vokal dan nyata di dunia internasional," kata Zainuddin lewat keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Menurut anggota Komisi I bidang luar negeri ini, satu tahun pemerintahan Jokowi selama ini belum menunjukkan komitmen nyata dukungan terhadap Palestina kecuali pernyataan politik dalam pidato kampanye dan Hari Kemerdekaan RI beberapa waktu lalu.
Dia mencontohkan, beberapa minggu terakhir kekerasan Israel terhadap rakyat Palestina meningkat, khususnya di Kompleks Al-aqsa di Yerusalem, Tepi Barat. Sudah lebih dari 200 orang terluka, empat meninggal dan puluhan lainnya ditangkap militer Israel. Kekerasan oleh militer Israel hingga hari ini masih berlangsung. Warga Palestina juga dibatasi untuk beribadah di masjid Al-aqsa.
"Eskalasi ini bisa memicu gerakan intifada ketiga. Tapi begitu, tidak ada kecaman apapun dari pemerintah kita. Indonesia harus proaktif, berani menyeret Israel ke pengadilan internasional sebagai penjahat perang. Belajarlah dari Soekarno," kata dia.
Anggota pengawas intelijen Komisi I DPR ini mendorong pemerintah agar lebih serius dalam memberi dukungan kepada Palestina. Misalnya dengan tetap mengalokasikan bantuan terhadap rakyat Palestina, baik di Gaza maupun Tepi Barat.
"Karena Indonesia ini bangsa besar. Kiprahnya dalam ketertiban dunia, perdamaian global, kemanusiaan semesta, pembelaan terhadap bangsa tertindas harus jelas, nyata dan dirasakan. Sesuai amanat UUD," kata Zainuddin.
Selain itu, politisi PKS dari daerah pemilihan DKI Jakarta I ini juga mengingatkan agar Jokowi mengusahakan pembelaan terhadap Palestina saat bertemu dengan Presiden AS Barack Obama di Gedung Putih, pada 26 Oktober mendatang.
Jokowi, lanjut Zainuddin, harus berani mendesak Obama agar bersikap tegas terhadap anak emasnya, Israel.
"Jika ingin solusi damai di Palestina, kuncinya ada di AS. Jokowi harus berani, berani seperti Soekarno," katanya. (*)
Berita Terkait
Hardiknas, PLN Peduli dukung pembangunan gedung serbaguna Pesantren Hamka
Kamis, 2 Mei 2024 15:48 Wib
Disambangi BPKK, Hendri Septa Dukung Perluasan Lapangan Kerja "Entrepreneurship" di Padang
Senin, 29 April 2024 19:56 Wib
Gelar nobar, Polres Pasaman Barat ajak masyarakat dukung timnas U-23 di Piala Asia
Senin, 29 April 2024 18:37 Wib
UEA dan RI kolaborasi dukung pengembangan pencak silat
Jumat, 26 April 2024 18:58 Wib
Pemkot Payakumbuh siap dukung PLN wujudkan kota berbasis yekonologi dan "electrifyinglifestyle"
Rabu, 24 April 2024 11:18 Wib
Kembali dukung PEVS, PLN perkuat kolaborasi kembangkan ekosistem kendaraan listrik
Rabu, 24 April 2024 8:01 Wib
Dukung peningkatan layanan publik berbasis HAM, Semen Padang serahkan bantuan Kursi RodaMPP Bukittinggi
Selasa, 23 April 2024 21:49 Wib
MK nilai dalil soal Jokowi dukung pencalonan Gibran tidak cukup kuat
Senin, 22 April 2024 12:41 Wib