Legislator Minta Bulog Perhatikan Sirkulasi Raskin

Padang, (Antara) - Ketua Komisi V Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Mochklasin meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) memperhatikan sirkulasi pemberian beras miskin karena hal tersebut menyangkut bahan pokok makanan masyarakat. "Sebaiknya pemberian raskin kepada keluarga kurang mampu dilakukan sesuai jadwal sehingga masih terjaga kualitas beras tersebut," ujarnya di Padang, Senin. Ia menambahkan walaupun kerusakan beras ditanggung oleh Bulog itu sendiri, namun setidaknya beras yang diberikan masih keadaan bagus bukan hasil dari penimbunan terlebih dahulu. Sementara itu, Kepala Bulog Divisi Regional Sumbar, Arjun Anso Siregar mengatakan kerusakan yang terjadi pada beras raskin disebabkan oleh petugas setempat yang tidak memperhatikan penempatan karung beras tersebut. "Di lapangan kami sering melihat mereka meletakan karung-karung beras tersebut di lantai tanpa diberi alas, keadaan seperti itu dapat membuat beras tersebut menjadi rusak dan mengeras," ujarnya. Ia menambahkan untuk saat ini penyaluran raskin telah berjalan dari Januari hingga Maret 2015, yang sebelumnya mengalami kendala dari bulan november tahun 2014 hingga Januari 2015. "Dari Bulan Januari hingga bulan ini bisa dikatakan lancar, nantinya penyaluran tersebut berlangsung sampai 4 hingga 5 bulan ke depan," katanya. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) sebanyak 275.431 jiwa pada 2015 yang akan disalurkan sebanyak 49.557.580 kilogram raskin se-Sumbar. (*/jno)