Korban Banjir masih Butuh Bantuan

PADANG-Survei lapangan Tim Realif Dompet Dhuafa Singgalang Kamis (5/12) menemukan bahwa lima Kepala Keluarga (KK) (50 orang-red) korban banjir di Perumnas Indarung RT 05 RW 07 hingga kini masih membutuhkan bantuan. Banjir yang disebabkan luapan air limbah karena tingginya curah hujan itu tak tanggung menghanyutkan dua rumah. Sementara satu rumah rusak parah sedangkan dua lagi rusak sedang.

Satu keluarga yang rumahnya hanyut kini masih mengungsi di rumah tetangga dan sedang satunya lagi mengungsi di mobil truk. "ya mau bagaimana lagi, ini masih memikirkan cara bagaimana bisa tinggal di rumah sendiri lagi," kata Amsarudin.

Malah seorang warga syok berat hingga tidak bisa berdiri. Banjir yang melanda itu membuat riwayat asam uratnya kambuh. Meski sudah sangat lama penyakit itu tidak pernah datang lagi padanya.

Malamnya Kepala Tim Realif Dompet Dhuafa Singgalang, Budi Pratama, setelah dilakukan survei menyalurkan bantuan utama yang diperlukan para korban saat itu. Pakaian, makanan harian, alat tulis sekolah, air minum dan family kit.

"Kami masih terus memantau perkembangan, jika ada warga yang ingin membantu lima KK ini dapat disalurkan melalui Dompet Dhuafa Singgalang," terang Budi. (winda)

"Kondisi kesehatan mereka cukup terganggu, ada yang .... juga ....."

Bagi Anda yang ingin menyalurkan bantuan untuk mereka, hubungi Dompet Dhuafa Singgalang di telp. 0751 40098 atau kunjungi langsung Graha Kemandirian Dompet Dhuafa Singgalang, jalan Juanda No 31 C Pasar pagi Padang. (winda)