Pemuda Pariaman Kibarkan Merah Putih Bawah Laut

id Pemuda Pariaman Kibarkan Merah Putih Bawah Laut

Pariaman, (Antara) - Pemuda dari berbagai komunitas di Kota Pariaman akan mengibarkan bendera merah putih dalam memperingati Sumpah Pemuda di Pulau Kasiak, sekitar 1,9 kilometer dari bibir pantai. "Kegiatan ini diadakan untuk lebih menggairahkan kalangan generasi muda agar mencintai kekayaan bahari daerah sekaligus memperingati Sumpah Pemuda 28 Oktober," kata Ketua Panitia Ekspedisi Merah Putih, Hendri Chaniago di Pariaman, Minggu. Ekspedisi itu digelar selama tiga hari mulai Jumat (24/10) hingga Minggu (26/10), di antaranya diisi dengan aksi sosial, konservasi dan termasuk pengibaran bendera di bawah laut. Dengan diadakannya ekspedisi ini, kata Hendri, diharapkan muncul kesadaran untuk menjaga, melestarikan dan mengembangkannya menjadi komoditi bernilai jual. "Hal itu sejalan dengan program pemerintah daerah di bidang pariwisata," kata Hendri yang juga Kepala Bagian Humas Pemkot Pariaman itu. Ia menjelaskan, Ekspedisi Merah Putih kali ini merupakan yang kedua dilaksanakan, sebelumnya pernah diadakan pada peringatan HUT RI ke-69 17 Agustus 2014 lalu yang bekerjasama dengan mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Di Pulau Kasiak, kata dia, diadakan aksi bersih-bersih pulau dari sampah, kemudian penanaman pohon, dan pelepasan anak penyu. Di perairan Pulau Kasiak, juga akan dilakukan transplantasi (penanaman) terumbu karang dan upacara pembacaan ikrar Sumpah Pemuda yang ditutup dengan pengibaran bendera merah putih di bawah laut. Sementara itu, seorang peserta ekspedisi, Tomi Syamsuar (35), mengatakan, ekspedisi tersebut dinilainya lebih kepada bagaimana semangat konservasi dilakukan sekaligus penyelamatan bahari. "Apalagi di Pariaman, terumbu karangnya banyak yang rusak, maka dengan program transplantasi dan pembersihan terumbu karang, bahari kita bisa dinikmati generasi mendatang," katanya. Tomi yang juga penggemar olahraga selam itu berharap kegiatan akan terus berlanjut dan bisa digarap lebih serius oleh pihak terkait. Ekspedisi Merah Putih diikuti sedikitnya 50 peserta meliputi komunitas pecinta alam bawah laut Tabuik Diving Club (TDC), komunitas peselancar ombak Pariaman Surfing (PSF), juga instansi terkait lainnya. (*/goy)