Polisi Ajak Masyarakat Aktifkan Pos Ronda

id Polisi Ajak Masyarakat Aktifkan Pos Ronda

Simpang Ampek, (Antara) - Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat mengajak seluruh warga agar kembali menghidupkan pos ronda yang ada di setiap kampung atau kejorongan (kelurahan). "Pos Ronda merupakan salah satu cara untuk tetap menjaga dan menghindari bahaya dari para rampok dan maling," kata Kapolres Pasbart, Sofyan Hidayat didampingi Wakapolres, Kompol Erlis di Simpang Ampek, Jumat. Menurut dia, himbauan ini terkait dengan keberhasilan pihaknya menggagalkan rencana perampokan dengan senjata api pada sebuah toko di Tampurung, Kecamatan Kinali pada Kamis (14/11) malam. Dengan aktifnya pos ronda tersebut, katanya, maka kinerja aparat keamanan akan dapat terbantu bersama-sama mengamankan kampung masing-masing. Ia mengatakan, warga tidak bisa berharap pada aparat Kepolisian karena daya jangkau anggota polisi sangat terbatas. Demi keamanan bersama maka warga diminta agar mengaktifkan kembali pos ronda yang ada. Ia menilai, Pasbar saat ini menjadi daerah sasaran maling dan rampok bahkan masuk kerumah warga mencuri isi rumah yang ada. Maling saat ini tidak pandang bulu dalam mencuri baik rumah polisi, wartawan, pegawai maupun warga sudah sering dimaling. Pihaknya juga mengajak warga agar rumah masing-masing dipasang terali besi dan untuk perkantoran menggunakan CCTV. "Saat ini Pasbar sangat rawan dengan aksi maling dengan berbagai macam modus bahkan sudah menggunakan senjata api," tambahnya. Pada umumnya para maling masuk ke rumah korban dengan mengungkit jendela rumah. Untuk itu, kepada masyarakat diharapkan bisa memasang terali besi sebagai pengaman. Untuk perkantoran juga diharapkan dapat memasang kamera CCTV sehingga maling dapat terlacak dan memudahkan aparat untuk mengungkapnya. Kapolres juga berharap, kepada masyarakat dapat berhati-hati terhadap pendatang baru dan harus mewajibkan melapor kepada jorong atau wali nagari setempat. Seluruh lapisan masyarakat, katanya, agar tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap warga baru yang datang ke daerahnya meskipun hingga saat ini situasi masih aman dan belum ditemukan aksi kawanan perampok maupun teroris. (*/aml/jno)