Pemkab Kepulauan Mentawai dorong konektivitas digital merata di seluruh kecamatan

id Pemerintah KabupatenKepulauan Mentawai,Mentawai,Sumbar,Telkomsel

Pemkab Kepulauan Mentawai dorong konektivitas digital merata di seluruh kecamatan

Mentawai (ANTARA) - Pemkab Kepulauan Mentawai terus mendorong peningkatan konektivitas digital melalui kerja sama dengan Telkomsel sebagai upaya pemerataan layanan komunikasi dan akses informasi bagi masyarakat.

Kepala Bidang Informatika Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepulauan Mentawai, Samuel Haratua, menjelaskan bahwa Telkomsel saat ini adalah salah satu mitra utama dalam penyediaan jaringan telekomunikasi di Mentawai.

"Total terdapat 61 site jaringan yang dioperasikan Telkomsel di Mentawai, terdiri dari 30 site reguler dan 31 site USO (Universal Service Obligation), yang tersebar di 10 kecamatan dan menjangkau sekitar 54 ribu pelanggan," ungkapnya.

Selain itu, infrastruktur pendukung juga telah dibangun dengan 93 BTS (Base Transceiver Station) yang mencakup 58 BTS 4G dan 35 BTS 2G. Konektivitas jaringan ini turut diperkuat oleh satu titik eksisting SKKL (Sistem Komunikasi Kabel Laut) yang menjadi tumpuan utama kestabilan jaringan internet di wilayah kepulauan.

Meski demikian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, terutama dalam hal pemerataan dan peningkatan kualitas jaringan.

"Dari keseluruhan site, baru 10 site atau sekitar 16% yang telah terkoneksi dengan jaringan fiber optic. Sementara 20 site lainnya masih mengandalkan sistem radio microwave (MW). Ini berarti bahwa kita masih perlu melakukan optimalisasi jaringan berbasis serat optik agar lebih stabil dan cepat," jelas Samuel.

Distribusi site yang belum merata antar kecamatan juga menjadi perhatian serius Pemkab.

"Dalam catatan Diskominfo, Kecamatan Sipora Utara tercatat sebagai wilayah dengan jumlah site terbanyak, yakni 16 site (11 reguler dan 5 USO), disusul oleh Sikakap dan Sipora Selatan yang masing-masing memiliki 6 site. Sebaliknya, beberapa kecamatan di Pulau Siberut dan Pagai masih memiliki jumlah site yang sangat terbatas, antara 2 hingga 3 site," tambahnya.

Kondisi ini akan terus dievaluasi dan dikoordinasikan bersama pemangku kepentingan, termasuk Telkomsel dan pemerintah pusat, agar ke depan pemerataan akses jaringan dapat dirasakan secara adil di seluruh pelosok Mentawai.

Upaya ini, merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten dalam mendukung transformasi digital dan memperkuat ketahanan informasi di daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal) seperti Mentawai.

"Dengan jaringan yang kuat dan merata, kami berharap masyarakat bisa lebih mudah mengakses layanan publik, pendidikan daring, layanan kesehatan digital, serta peluang ekonomi berbasis internet," tutup Samuel.