Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mendorong upaya pemberdayaan perempuan di berbagai sektor guna meningkatkan pembangunan secara inklusif.
"Perempuan Indonesia telah menunjukkan kekuatan luar biasa di berbagai bidang, seperti pendidikan, ekonomi, politik, lingkungan, serta dalam menghadapi perubahan iklim," kata Menteri Arifah Fauzi di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, melalui sinergi dan kolaborasi yang dilakukan secara bersama-sama, perempuan dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
Menteri PPPA menegaskan pentingnya membangun sinergi dan kolaborasi di kalangan perempuan melalui sebuah wadah, salah satunya melalui Women Empowerment Conference, yang diselenggarakan oleh Yayasan Puteri Indonesia dan Mustika Ratu.
"Melalui kegiatan ini, mari kita menggali potensi perempuan, memfasilitasi berbagi pengalaman, dan yang terpenting, meningkatkan peran perempuan dalam pengambilan keputusan," kata Arifah Fauzi.
Kementerian PPPA pun mengapresiasi Yayasan Puteri Indonesia dan Mustika Ratu yang telah menyelenggarakan kegiatan Women Empowerment Conference 2025, dengan tema Women Empowerment: Unlock Our Potential, Shaping the Future of Indonesia.
Menurut dia, tema tersebut sangat relevan dalam menggambarkan kondisi para perempuan dari berbagai latar belakang yang sama-sama berusaha mengupayakan kehidupan yang lebih baik.
"Para perempuan Indonesia memiliki potensi yang luar biasa untuk menciptakan perubahan yang lebih besar dalam masyarakat, dan untuk mewujudkan masa depan Indonesia Emas 2045," katanya.
Menteri PPPA menyampaikan bahwa forum-forum diskusi memiliki peran strategis dalam memperkuat jaringan antar perempuan, memupuk semangat kolaborasi, serta merumuskan langkah-langkah nyata untuk memajukan perempuan Indonesia.
"Forum tersebut diharapkan mampu menghapus berbagai hambatan yang masih menghalangi perkembangan perempuan," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri PPPA dorong pemberdayaan perempuan lintas sektor