Simpang Empat,- (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mengharapkan para santri di daerah itu dapat mengikuti perkembangan zaman dan menguasai kemajuan teknologi ilmu pengetahuan untuk hal-hal yang positif di momen peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2024.
Plt Bupati Pasaman Barat Risnawanto usai upacara peringatan Hari Santri di Simpang Empat, Selasa, mengatakan kemajuan ilmu pengetahuan saat ini didukung oleh teknologi yang semakin canggih.
"Sebagai santri tentu harus mengikuti perkembangan zaman. Jangan mau kita ketinggalan dalam hal pengetahuan," katanya.
Dia juga mengatakan para santri harus mendukung program pemerintah di bidang keagamaan seperti magrib mengaji dan tahfidz Al Quran.
Sebagai tugas bersama, katanya, semua pihak harus bersatu dalam menghindari isu paham radikal yang marak di tengah masyarakat belakangan ini yang diyakini dapat merusak kesatuan bangsa.
Saat upacara peringatan Hari Santri itu, dia juga membacakan amanat Menteri Agama RI yang menyatakan bahwa maksud tema peringatan Hari Santri Nasional 2024 "Menyambung juang merengkuh masa depan" adalah sebuah penegasan bahwa santri masa kini memiliki tugas untuk meneruskan perjuangan para pendahulu yang telah berjuang tanpa kenal lelah demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa.
"Menyambung juang bukan hanya berarti mengenang, tetapi juga beraksi dengan semangat yang sama dalam menghadapi tantangan zaman modern. Jika para pendahulu berjuang melawan penjajah dengan angkat senjata, maka santri saat ini berjuang melawan kebodohan dan kemunduran dengan angkat pena," katanya.
Jika para pendahulu telah mewariskan nilai-nilai luhur untuk bangsa, maka santri masa kini bertanggung jawab untuk tidak sekadar menjaganya, melainkan juga berkontribusi dalam membangun masa depan masyarakat yang lebih baik.
"Masa depan Indonesia ada di pundak kalian. Mari jadikan momentum ini untuk memperkuat komitmen kita semua, khususnya para santri, dalam merengkuh masa depan dan mewujudkan cita-cita bangsa," katanya.