Kejaksaan Negeri dan Pemkot Sawahlunto sinergi selenggarakan operasi pasar murah

id Kejaksaan Negeri Sawahlunto

Kejaksaan Negeri dan Pemkot Sawahlunto sinergi selenggarakan operasi pasar murah

Penjabat Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan dan Kepala Kejaksaan Negeri Andarias D'Orney memantau operasi pasar murah memeriahkan Hari Bakti Adhyaksa, Rabu. (Antarasumbar/Yudha Ahada)

Saw (ANTARA) - Kejaksaan Negeri Sawahlunto, Sumatera Barat bekerjasama dengan Pemkot membantu mengendalikan inflasi sekaligus memeriahkan Hari Bakti Adhyaksa ke-64 melalui operasi pasar pangan atau pasar murah.

Kepala Kejaksaan Negeri Sawahlunto Andarias D'Orney, di Sawahlunto, Rabu menyampaikan pasar murah itu diselenggarakan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri tersebut dan diikuti oleh masyarakat khususnya dari kalangan keluarga kurang mampu.

"Ini kepedulian jajaran Kejaksaan dalam mendukung upaya pengendalian inflasi dan meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pangan. Sekaligus masuk dalam rangkaian kegiatan memeriahkan Hari Bakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 ini," kata dia.

Ia menyebut pada Hari Bakti Adhyaksa tahun ini, Kejaksaan meningkatkan kegiatan-kegiatan sosial dan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto Fauzan Hasan yang hadir langsung meninjau pelaksanaan pasar murah itu menyampaikan apresiasi dan terima kasih.

"Dalam fluktuasi harga seperti sekarang, memang kehadiran operasi pasar murah ini sangat berarti membantu masyarakat. Terima kasih Kejaksaan Negeri Sawahlunto atas dukungannya pada kegiatan operasi pasar murah ini," katanya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sawahlunto Henni Purwaningsih menjelaskan dalam operasi pasar murah itu sebanyak tiga komoditi bahan pangan memperoleh subsidi harga senilai sepuluh ribu rupiah.

"Jadi kalau misalnya pada harga pasar Rp50 ribu, maka di operasi pasar pangan yang kita gelar ini masyarakat cukup membeli dengan harga Rp40 ribu saja," kata dia.

Ia merinci tiga komoditi terbaru yaitu cabe merah, bawang dan telur. Sementara untuk komoditi lainnya disesuaikan dengan harga pasar.

Pihak-pihak yang terlibat dalam operasi pasar murah tersebut antara lain ; Toko Tani Indonesia Center (TTIC Dinas Pangan Provinsi Sumbar), Bulog Cabang Solok, ditambah sejumlah pelaku usaha pangan, pertanian dan perikanan.