PLN Catat Kinerja Bagus di Tahun 2023, Nevi Minta Terus Jaga Layanan dan Stabilitas Tarif

id PT PLN,DPR RINevi Zuairina

PLN Catat Kinerja Bagus di Tahun 2023, Nevi Minta Terus Jaga Layanan dan Stabilitas Tarif

Legislator RI, Nevi Zuairina. (Antara/Altas Maulana)

Padang (ANTARA) - PT PLN (Persero) menunjukkan performa keuangan yang baik di tahun 2023, dengan total aset mencapai Rp1.442,9 triliun, meningkat 10,7%. Hal ini didorong peningkatan aset tetap, aset tak berwujud, dan aset lancar yang signifikan, serta efisiensi operasional dan pengelolaan aset yang optimal.

Anggota Komisi VI DPR RI Nevi Zuairina, mengapresiasi pencapaian PLN dan mendorong peningkatan kinerja di tahun 2024. "Saya berharap kinerja PLN tahun 2023 yang sudah bagus dapat ditingkatkan lagi pada tahun 2024," tegas Nevi saat rapat dengar pendapat Komisi VI DPR RI dengan PLN.

Pendapatan PLN di tahun 2023 mencapai Rp783,5 triliun, naik 10,5%. Laba bersih pun mengalami peningkatan spektakuler sebesar 123,9% menjadi Rp140,9 triliun yang menunjukkan efisiensi dan keuntungan kurs yang signifikan.

Nevi menekankan pentingnya menjaga stabilitas tarif listrik di tengah peningkatan efisiensi.

"Dengan efisiensi yang terus menerus dan pengelolaan biaya yang baik, PLN mesti terus berkomitmen menjaga stabilitas tarif listrik untuk beberapa tahun ke depan. Sehingga tidak membebani masyarakat," jelas Nevi.

Penjualan tenaga listrik diproyeksikan meningkat di tahun 2024 seiring rasio elektrifikasi yang mendekati 100%.

"PLN harus memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen, terutama masyarakat menengah ke bawah dan pelaku UMKM," ujar Nevi dalam rilisnya.

Rasio elektrifikasi Indonesia mencapai 99,78% di tahun 2023, dengan rasio desa berlistrik mencapai 99,83%. PLN menargetkan 100% di tahun 2024.

"PLN harus terus bekerja keras untuk mengidentifikasi dan mengatasi area yang belum teraliri listrik, terutama di perkotaan," kata Nevi.

Bauran energi PLN menunjukkan peningkatan penggunaan energi baru terbarukan, sejalan dengan target nasional untuk mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil.

Nevi mempertanyakan strategi PLN untuk meningkatkan kehandalan jaringan di daerah rawan pemadaman. "Bagaimana PLN telah menetapkan strategi untuk meningkatkan kehandalan jaringan dengan memperkuat infrastruktur dan memperbaiki manajemen distribusi?" tanya Nevi.

PLN telah berkoordinasi dengan TNI/Polri untuk memastikan keamanan pemasangan infrastruktur di daerah terpencil dalam mencapai target elektrifikasi 100%. PLN juga sedang mempelajari biaya dan proyeksi penjualan di daerah dengan kondisi geografis yang menantang.

"PLN bertekad kuat untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat secara merata dan terus menerus," tutup Nevi Zuairina