Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman Sumatera Barat menggelar Pesantren Ramadan mulai 18 Maret sampai 3 April 2024 guna membentuk generasi berakhlak di daerah tersebut.
"Kalau kita punya ilmu tapi akhlak tidak ada itu sama saja dengan omong kosong karena ilmu kita tidak bermanfaat bagi orang lain," kata Sekretaris Daerah Kota Pariaman Yata Balad di Pariaman, Jumat.
Ia mengatakan agama Islam memang telah dipelajari di sekolah-sekolah khususnya untuk siswa muslim di daerah itu namun hal tersebut menurutnya tidak cukup sehingga diperlukan kegiatan lain untuk mendalaminya.
Oleh karena itu, lanjutnya salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan akhlak generasi muda di Pariaman yaitu melalui Pesantren Ramadan.
Selama kegiatan tersebut siswa akan mendalami nilai-nilai agama Islam yang merupakan modal untuk menjalani kehidupan sehari-hari sebagai umat muslim.
"Jadi tidak hanya pelajaran di sekolah saja yang harus dipelajari tetapi pelajaran agama Islam harus didalami sebagai pegangan hidup kita sampai akhir hayat," katanya.
Menurutnya orang pintar namun tidak berakhlak maka ilmunya tidak akan digunakan masyarakat, oleh karena itu generasi muda Pariaman tidak hanya harus pintar namun juga memiliki akhlak sehingga dapat diterima masyarakat luas.
"Kami mengimbau anak-anakku semua pelajarilah dan manfaatkan Pesantren Ramadan ini guna memperbaiki akhlak kita," ujarnya.
Pemkot Pariaman gelar Pesantren Ramadan guna bentuk generasi berakhlak
Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Sumbar Yota Balad saat membuka Pesantren Ramadan secara resmi di Masjid Raya Simpang, Desa Simpang, Kecamatan Pariaman Selatan, Senin (18/3). Antara/HO-Diskominfo Pariaman
