Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama wartawan melakukan studi komparatif ke Provinsi Riau untuk meningkatkan kemitraan media.
Plt Kadiskominfo Bukittinggi, Suryadi menyebutkan studi komparatif dilakukan bersama 53 wartawan dari beragam media ke Pemkot Pekanbaru dan Pemkab Pelalawan Provinsi Riau.
"Kami melihat perbandingan bagaimana kemitraan wartawan dan sistem kerjasama seperti pengaturan berita advetorial dan capaian publikasi maksimal di masing-masing daerah," kata Suryadi di Pekanbaru, Sabtu.
Ia mengatakan kegiatan ini menjadi agenda tahunan Diskominfo bersama insan pers untuk menunjukkan keterkaitan media dengan pemerintahan khususnya dalam penyampaian informasi pembangunan pemerintah setempat.
"Tujuan study best practice ini, untuk menambah kompetensi serta wawasan para wartawan yang bertugas di Kota Bukittinggi. Selain itu, menambah referensi terkait sistem kerja sama Diskominfosiktan Pekanbaru,” katanya menjelaskan.
Di Kota Pekanbaru, rombongan diterima oleh Kepala Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian Kota Pekanbaru melalui Plt Sekretaris, Darma Alam Damanik yang mengakui Kota Pekanbaru cukup banyak menjadi daerah tujuan kunjungan kerja dari daerah Sumatera Barat.
“Diskominfosiktan Pekanbaru merupakan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) type A dengan empat bidang. Terkait kerja sama media, sampai saat ini, kami mencatat ada 325 pewarta yang bekerja sama dengan kami. Para Pewarta inilah yang menjadi bagian dari perluasan informasi terkait program dan juga pelayan publik yang dijalankan pemerintah daerah,” kata dia.
Darma Alam, menambahkan, proses perekrutan kerja sama dengan media, dilaksanakan melalui sistem aplikasi online dengan rentan waktu serta syarat administrasi yang telah ditetapkan. Bagi yang dapat diterima, media kerja sama akan di-SK-kan.
“Kominfo punya redaktur sendiri untuk produksi berita. Beberapa SKPD pun juga memiliki sistem yang sama untuk dapat mengolah informasi menjadi sebuah berita yang baik dan disampaikan pada masyarakat,” ujarnya
Sementara itu di Kabupaten Pelalawan, Diskominfo Bukittinggi disambut oleh Kabid Persandian, Anton Jailani yang menyebut kerjasama dibagi kepada 164 media yang terdiri dari 110 media online, 32 media mingguan dan empat media cetak berupa majalah.
"Nilai kerjasama bersumber dari anggaran senilai Rp 3 miliar sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Pelalawan kepada insan media," kata Anton.
Menurutnya, menjalin kemitraan dengan media sangat membantu pemerintah daerah setempat dalam menyebarluaskan informasi.
"Sebagus apapun program kerja dan pembangunan yang dilakukan, tidak akan diketahui masyarakat tanpa ada berita media, kami akan terus melakukan peningkatan dan informasi, maupun pemanfaatan website yang mudah di akses masyarakat," pungkasnya.
Berita Terkait
Pemkot Bukittinggi dukung Kampanye B2SA Goes To The School
Rabu, 8 Mei 2024 20:18 Wib
Pemkot Bukittinggi raih opini WTP sebelas kali berturut-turut
Selasa, 7 Mei 2024 15:39 Wib
Pemkot Bukittinggi raih Opini WTP sebelas kali berturut-turut
Senin, 6 Mei 2024 19:47 Wib
Pupuk langka dan mahal di Sumbar, Herdanic berikan solusi
Senin, 6 Mei 2024 12:51 Wib
Erman Safar optimis perkuat koalisi Parpol menangkan Pilkada Bukittinggi
Minggu, 5 Mei 2024 7:49 Wib
KPU Bukittinggi tetapkan syarat minimal 9.507 suara jalur perseorangan Pilkada
Sabtu, 4 Mei 2024 16:20 Wib
Erman Safar daftar ke Partai Demokrat ikuti Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 13:17 Wib
Perolehan Suara Pileg 2024 Bukittinggi diketok palu tanpa sanggahan
Jumat, 3 Mei 2024 16:21 Wib