Unand resmikan perumahan tingkat tiga untuk dosen dan pegawai

id Unand,perumahan dosen,apartemen dosen,sumbar

Unand resmikan perumahan tingkat tiga untuk dosen dan pegawai

Rektor Unand Prof Yuliandri bersama Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan Kementerian PUPR, Edward Abdurrahman resmikan perumahan dosen di kampus Unand. (ANTARA/Humas Unand)

Padang (ANTARA) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat meresmikan pemakaian perumahan untuk dosen yang dibuat layaknya apartemen berlantai tiga di kawasan kampus.

"Perumahan untuk dosen dan pegawai ini kapasitasnya untuk 176 orang. Kita prioritaskan bagi dosen dan pegawai yang belum memiliki rumah," kata Rektor Unand, Prof Yuliandri di Padang, Rabu.

Ia mengatakan jumlah dosen dan pegawai Unand saat ini 2.100 orang. Secara bertahap akan dibangun perumahan untuk dosen tersebut akan terus dibangun.

"Rencananya akan kita bangun dua perumahan lagi agar bisa menampung lebih banyak dosen dan pegawai," katanya.

Perumahan dosen Unand tersebut dibangun di samping Rumah Sakit Unand di Kampus Limau Manis. Letak perumahan tersebut membuat penghuni bisa langsung mengakses pelayanan kesehatan kapanpun dibutuhkan.

Ia mengatakan bangunan berlantai tiga itu terdiri dari 44 unit yang bisa menampung 176 orang.

Sementara itu Direktur Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan Kementerian PUPR, Edward Abdurrahman mengatakan perumahan bagi dosen dan pegawai Unand itu akan menjadi percontohan bagi universitas lain di Indonesia.

Perumahan itu dibangun mirip apartemen dengan tipe 36 yang dilengkapi berbagai fasilitas diantaranya dua kamar tidur, ruangan utama, kamar mandi dan dapur.

"Ini bisa menjadi percontohan bagi kampus lain di Indonesia dalam penyediaan perumahan bagi dosen dan pegawai," ujarnya.

Pembangunan perumahan dosen dan pegawai Unanf itu menurut Edward menelan anggaran sekitar Rp22 miliar.*

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unand resmikan "apartemen" berlantai tiga untuk dosen dan pegawai