PT Semen Padang-Pemko Padang resmikan Jembatan Rimbo Gaek senilai Rp2,1 miliar

id semen padang, berita padang, berita sumbar

PT Semen Padang-Pemko Padang resmikan Jembatan Rimbo Gaek senilai Rp2,1 miliar

Peresmian jembatan Rimbo Gaek, Kelurahan Tarantang, Lubuk Kilangan, Kota Padang, yang dibangun PT Semen Padang melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) (Antara/HO-Semen Padang)

Padang (ANTARA) - PT Semen Padang bersama Pemerintahan Kota (Pemko) Padang, meresmikan jembatan Rimbo Gaek, Kelurahan Tarantang, Lubuk Kilangan, Kota Padang, yang dibangun PT Semen Padang melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Kamis.

Diresmikan oleh Wali Kota Padang Hendri Septa, dan Direktur Keuangan dan Umum PT Semen Padang, Oktoweri, peresmian jembatan itu turut dihadiri Ka. Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati, Ka. Unit CSR, Rinold Thamrin, Camat Lubuk Kilangan, Elfian Putra Ifadi beserta muspika, Ketua dan Pengurus KAN Lubuk Kilangan serta tokoh masyarakat setempat.

Peresmian jembatan senilai Rp 2,1 miliar lebih itu, ditandai dengan penandatanganan prasasti jembatan Rimbo Gaek oleh Walikota Padang, Hendri Septa. Sedangkan dari PT Semen Padang, diwakili oleh Direktur Keuangan & Umum, Oktoweri.

Wali Kota Padang Hendri Septa, mengapresiasi PT Semen Padang yang telah membangun jembatan Rimbo Gaek.

"Harusnya ini tugas kami. Tapi perhatian PT Semen Padang melalui CSR yang luar biasa, kami akui telah membentuk jembatan hati. Artinya, jembatan hati yang menghubungkan banyak hal. Tidak hanya akses, tapi silahturahmi antar masyarakat yang semakin dekat dan mudah berkat jembatan ini, begitu juga silahturahmi PT Semen Padang, Pemko Padang dan masyarakat," katanya.

Pembangunan jembatan Rimbo Gaek ini, kata Hendri Septa melanjutkan, tentunya akan bisa menghubungkan masyarakat dengan jalur lingkar luar dari Lubuk Kilangan ke Bungus Teluk Kabung yang sudah dibuka sejak 12 tahun lalu, tapi kelanjutan pembangunannya terhenti karena keterbatasan anggaran APBD Pemko Padang.

Direktur Keuangan & Umum PT Semen Padang, Oktoweri mengatakan, PT Semen Padang bangga bisa mewujudkan keinginan atau aspirasi masyarakat Rimbo Gaek, Tarantang atau Lubuk Kilangan pada umumnya melalui program Khusus Nagari Lubuk Kilangan. Dan, program Khusus Nagari ini diluar program TJSL PT Semen Padang.

Program Khusus Nagari ini disusun oleh KAN Lubuk Kilangan bersama PT Semen Padang setiap tahun sesuai prioritas dan kemampuan perusahaan. "Program khusus ini dimulai sejak 2019 dan ini sifatnya program, bukan bantuan. Program khusus ini awalnya dimulai dengan melakukan normalisasi sungai dan bendungan di Kelurahan Padang Besi," katanya.

Kepala Unit CSR PT Semen Padang, Rinold Thamrin menambahkan pembangunan jembatan Rimbo Gaek ini merupakan program khusus Nagari Lubuk Kilangan, dan jembatan yang menghubungkan Rimbo Gaek dan Taratak ini memiliki panjang 20 meter dengan lebar 5,5 meter. Masa pengerjaan jembatan ini 3 bulan.

"Jembatan ini mulai dibangun September dan selesai November kemarin dengan anggaran Rp2,1 miliar. Pelaksanaan program ini selain dapat mempermudah akses masyarakat, diharapkan juga dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, baik di Rimbo Gaek maupun di Taratak," katanya.

Ketua KAN Lubuk Kilangan, Basri Dt Rajo Usali juga mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah membangun jembatan Rimbo Gaek. Karena, keberadaan jembatan ini sangat membantu akses masyarakat. Apalagi di Rimbo Gaek banyak komoditi yang menjanjikan untuk mendukung ekonomi masyarakat. Bahkan, durian sangat banyak di Rimbo Gaek ini.

Untuk itu, kepada masyarakat Rimbo Gaek, Taratak dan Lubuk Kilangan pada umumnya, mari doakan PT Semen Padang agar produksinya meningkat, supaya bisa memberikan manfaat yang lebih banyak kepada Lubuk Kilangan yang merupakan bagian dari masyarakat lingkungan PT Semen Padang.

Lurah Tarantang, Muhammad Farhan juga mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang, termasuk KAN Lubuk Kilangan yang telah mendorong pembangunan jembatan yang tentunya sangat mempermudah akses masyarakat, dan dapat mendekatkan masyarakat Rimbo Gaek dengan Taratak dan daerah lainnya di Tarantang dan sekitarnya.

"Di daerah Rimbo Gaek ini jumlah Kepala Kekuarga (KK) cukup banyak. Ada sekitar 80 KK dengan jumlah jiwanya sekitar 400 orang. Di Rimbo Gaek ini terdapat dua RT, yaitu RT03 dan RT04 dan kedua RT ini berada di kawasan RW01 Tarantang. Di Rimbo Gaek ini banyak hasil ladang yang selama ini menunjang perekonomian warga sekitar," katanya.

Hal yang sama juga disampaikan masyarakat Rimbo Gaek. Mereka mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah membangun jembatan Rimbo Gaek. Karena, dengan adanya jembatan tersebut, akses jalan keluar masuk dari Rimbo Gaek semakin dekat. "Selama ini kami nyeberangi sungai, sekarang sudah ada jembatan," kata Susi Erlinda, warga Rimbo Gaek.

"Terima kasih Semen Padang. Dengan adanya jembatan ini, anak kami kalau pergi ke sekolah tidak lagi nyeberang sungai. Kemudian, kami pun juga mudah membawa hasil ladang kami dari Rimbo Gaek ke pasaran. Seperti durian, duku, manggis, rambutan, coklat dan lainnya," kata Tia Mulyati, warga Rimbo Gaek lainnya menimpali.