Ketua DPRD Sumbar ajak masyarakat perkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa

id DPRD Sumbar,Padang,Sumbar

Ketua DPRD Sumbar ajak masyarakat perkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa

Ketua DPRD Sumbar Supardi saat memberikan tausyiah pada saat menjadi ketua tombongan Tim Safari Ramadhan(TSR) Pemprov Sumbar di Padang (ANTARA/ HO DPRD Sumbar)

Padang (ANTARA) - Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar) Supardi mengajak masyarakat untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan sehingga tidak mudah terpecah belah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Kami mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kerukunan dan rasa persatuan karena baru-baru ini ada survei yang menyebutkan Sumatera Barat menjadi salah satu daerah yang dikategorikan intoleransi,” kata dia saat Safari Ramadhan di Masjid Almuttaqiin Pegambiran Nan XX Kecamatan Lubuk Begalung, Padang, Rabu malam.

Ia mengajak agar warga menyikapi survei tersebut dengan bijak dan tidak terpancing untuk melakukan tindakan yang mengganggu ketertiban dan kerukunan.

Menurut di survei tersebut dengan agar disikapi dengan menunjukkan sikap cinta damai sebagai jati diri masyarakat Minang sejak dulu.

“Tidak usah terpancing dengan isu dari lembaga survei tersebut. Mari buktikan jati diri masyarakat Minang yang cinta damai berlandaskan Adat Basandi Syarak dan Syarak Basandi Kitabullah,” kata dia.

Selain itu dirinya mengajak warga yang menjalankan ibadah Ramadhan di masjid dan musala agar disiplin menerapkan protokol kesehatan. Meskipun pandemi COVID-19 sudah mulai mereda, namun penerapan protokol kesehatan masih menjadi keharusan agar lonjakan kasus terpapar corona tidak terus berlanjut.

“Masyarakat diminta untuk tetap waspada walau aktivitas sudah mulai bisa berjalan normal,” katanya.

Ia mengajak masyarakat bersyukur karena pelaksanaan tarawih sudah mulai normal, Pemprov Sumbar juga sudah kembali bisa mengagendakan safari Ramadan setelah dua tahun tak berkutik dihantam pandemi.

“Kita masih harus tetap waspada mengingat pandemi belum benar-benar berakhir, tetap konsisten menjalankan protokol kesehatan,” katanya.

Selama dua tahun pandemi COVID-19, rumah ibadah menjadi lengang. Kegiatan ibadah malam di bulan Ramadan juga menjadi terbatas dan anak-anak sekolah juga terpaksa tidak menjalani kegiatan pesantren Ramadhan.

“Alhamdulillah, Ramadhan tahun ini kita bisa kembali menjalani ibadah malam di bulan Ramadan dengan lebih baik, karena pandemi yang sudah mereda dan masyarakat juga sudah mendapatkan vaksinasi COVID- 19. Semoga pandemi ini segera benar-benar berakhir agar kita bisa kembali beraktivitas secara normal tanpa dibayang-bayangi kekhawatiran terpapar virus,” katanya

Dalam kunjungan safari Ramadan tersebut, Supardi menyerahkan sejumlah bantuan dari Pemprov Sumatera Barat berupa uang senilai Rp50 juta untuk kelanjutan pembangunan dan pembiayaan kegiatan Masjid Almuttaqiin yang diterima simbolis oleh pengurus masjid.

Bantuan tersebut akan masuk ke rekening masjid setelah melengkapi administrasi sesuai ketentuan dalam penyaluran bantuan pemerintah.