Ini ajakan Hamsuardi usai ditetapkan KPU sebagai bupati terpilih Pasaman Barat

id berita pasaman barat,berita sumbar,bupati

Ini ajakan Hamsuardi usai ditetapkan KPU sebagai bupati terpilih Pasaman Barat

Bupati dan Wakil Bupati terpilih Pasaman Barat Hamsuardi-Risnawanto usai ditetapkan KPU setempat sebagai pemenang Pilkada 2020 di Simpang Empat, Jumat. (antarasumbar/Istimewa)

Kami siap bersama-sama dengan masyarakat membangun daerah ini kedepannya. Banyak yang perlu dibenahi dan dipersamakan,
Simpang Empat (ANTARA) - Bupati terpilih Pasaman Barat, Hamsuardi mengajak semua masyarakat untuk kembali kompak bersama-sama membangun daerah usai ditetapkannya pasangan Hamsuardi-Risnawanto oleh KPU setempat sebagi bupati dan wakil bupati terpilih di Simpang Empat, Jumat.

"Pemilihan Umum Kepala Daerah telah usai. Mari kita kembali bersatu untuk membangun daerah ini," katanya.

Ia mengajak semua pendukungnya dan masyarakat untuk tetap tenang dan kembali merajuk kebersamaan.

"Kami siap bersama-sama dengan masyarakat membangun daerah ini kedepannya. Banyak yang perlu dibenahi dan dipersamakan," katanya.

Menurutnya ada sejumlah tahapan yang akan dilalui kedepannya sebelum resmi dilantik.

"Tentu ada tahapan lagi seperti menunggu SK dan pelantikan di Kota Padang nantinya. Jadwal pelantikan kita masih menunggu informasi dan kepastian dari KPU," sebutnya.

Sementara Ketua KPU Pasaman Barat, Alharis mengatakan setelah penetapan bupati dan wakil bupati maka pihaknya akan menyerahkan berita acara penetapan kepada DPRD dan Pemkab Pasaman Barat yang nantinya akan disampaikan ke Mendagri melalui gubernur.

"Untuk jadwal pelantikan kita masih menunggu jadwal pasti setelah SK keluar apakah pelantikan serentak dengan kabupaten/kota lainnya atau bagaimana sambil menunggu putusan sengketa Pilkada daerah lainnya di MK," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya berdasarkan hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara pada 15-17 Desember 2020, pasangan Hamsuardi-Risnawanto unggul dengan perolehan suara 56.555 suara atau sebesar 31,5 persen dari total suara sah.

Jumlah itu selisih 2,3 persen dengan perolehan suara calon petahana Yulianto-Syafrial sebesar 52.490 suara atau 29,2 persen. ***2***