Simpang Empat (ANTARA) - Satuan Gugus (Satgas) Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran COVID-19 Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat akan kembali memperketat kegiatan masyarakat mengingat wabah COVID-19 yang semakin bertambah di daerah itu.
"Benar, tadi kami melakukan rapat bersama tim Satgas COVID-19 membahas pencegahan penyebaran virus itu," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat, Edi Busti di Simpang Empat, Kamis.
Ia mengatakan ada beberapa poin yang dibahas dalam rapat bersama Satgas COVID-19 itu.
Selain memperketat pengawasan kegiatan masyarakat juga akan kembali meningkatkan sinergisitas tim satgas COVID-19.
"Terkait kegiatan masyarakat yang mengumpulkan orang banyak akan diperketat izinnya," ujarnya.
Kemudian pelayanan di rumah sakit juga akan ditingkatkan dalam penanganan COVID-19.
"Pihak keamanan juga akan mempertegas larangan terhadap setiap acara keramaian masyarakat," ujarnya.
Ia mengharapkan kerja sama semua pihak untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di Pasaman Barat.
"Kami akan menggelar rapat teknisnya dalam waktu dekat ini. Bagaimana menekan penyebaran COVID-19," katanya.
Hingga Kamis (21/1) total kasus COVID-19 mencapai 482 orang. Sudah 419 orang, meninggal 31 orang dan dikarantina atau rawat 32 orang.
"Mohon dukungan seluruh masyarakat untuk selalu bahu-membahu membasmi penyebaran COVID-19 dengan selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan seperti rajin mencuci tangan dengan air mengalir, selalu memakai masker, menjaga jarak serta menjauhi kerumunan," ajaknya. ***3***
Antisipasi penyebaran COVID-19, Satgas Pasaman Barat perketat kegiatan keramaian masyarakat
Tim Satgas Percepatan Penanganan Penyebaran COVID-19 Pasaman Barat saat mengadakan rapat bersama dalam memperketat pengawasan penyebaran COVID-19 di Aula Kantor Bupati Pasaman Barat, Kamis. (antarasumbar/Istimewa)
Terkait kegiatan masyarakat yang mengumpulkan orang banyak akan diperketat izinnya,
