Bawaslu: pilkada Pasaman Barat tanpa laporan

id pilkada pasaman barat,bawaslu pasaman barat,pilkada serentak

Bawaslu: pilkada Pasaman Barat tanpa laporan

ILustrasi. (Antara Jatim/Hanif Nashrullah)

Simpang Empat (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menyatakan pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah di daerah itu berlangsung aman dan lancar.

"Sejauh ini tidak ada masalah dan Pilkada berjalan dengan aman dan lancar," kata Ketua Bawaslu Pasaman Barat Emra Patria di Simpang Empat, Minggu.

Meskipun ada pemungutan suara ulang, namun Pilkada di Pasaman Barat dapat berjalan dengan lancar.

"Tidak ada laporan sejauh ini. Mudah-mudahan tahapan kedepannya berjalan dengan aman," harapnya.

Tahapan setelah pemungutan suara 9 Desember 2020, penyelenggara saat ini sedang melakukan rekapitulasi di tingkat kecamatan.

Diantara pasangan calon sudah mengklaim kemenangan sambil menunggu pengumuman resmi dari KPU setempat.

Dipihak nomor urut satu Hamsuardi-Risnawanto sudah mendeklarasilan klaim kemenangan dengan memperoleh suara 56.304 atau 31,08 persen dari input C1 1.034 TPS.

Sementara itu pasangan nomor urut 2 Maryanto-Yulisman memperoleh 10, 77 persen atau 19.516

Pasangan nomor urut 3, Erick Hariyona-Syawal Suro memperoleh 14,33 persen atau 25.960. Pasangan nomor urut 4 petahana memperoleh 28,81 persen atau 51.640 dan pasangan nomor urut 5, Agus Susanto-Rommy Candra memperoleh 12,52 persen atau 24.498.

Calon Bupati dan Wakil Bupati, Hamsuardi dan Risnawanto saat itu langsung sujud syukur atas perolehan suara yang diraihnya berdasarkan blanko C1.

Menurut Hamsuardi kemenangan yang diraih merupakan hasil usaha, perjuangan dan pengorbanan bersama yang dilakukan selama ini.

"Semoga kemenangan ini adalah kemenangan rakyat Pasaman Barat. Semoga harapan perubahan ke arah yang lebih nantinya bisa terwujud," katanya.

Sementara itu Risnawanto menambahkan usaha yang dilakukan bersama ini bisa menjadi amal ibadah.

"Kita bersyukur dan mudah-mudahan Pasaman Barat lebih baik. Semua visi misi dan program nantinya akan dilakukan. Mohon doa restunya agar terealisasi nantinya," kata dia.

Ia mengingatkan semua tim dan relawan agar menahan diri dengan kemenangan berdasarkan quick count ini.

"Eforia jangan berlebihan dan tolong dikawal ketat semua proses tahapan ke depannya," harapnya. (*)