Jakarta (ANTARA) - Seorang dokter yang diduga terlibat dalam praktik aborsi ilegal meninggal dunia karena tertular COVID-19 berdasarkan hasil laporan tim medis Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
"Yang bersangkutan meninggal jam 09.00 WIB di ruang gawat darurat RS Polri," kata Kepala Bagian Humas Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta, AKBP Kristianingsih, di Jakarta, Rabu.
Pasien tersebut berinisial SWS yang ditahan polisi di Mapolda Metro jaya atas tuduhan melakukan praktik aborsi ilegal di klinik Jalan Raden Saleh I Kenari, Senen, Jakarta Pusat sejak Senin (3/8).
Pria tersebut ditangkap bersama dengan 16 tersangka lainnya yang diduga terlibat dalam praktik aborsi ilegal.
Kristianingsih mengatakan hasil pemeriksaan pasien berusia 84 tahun itu terkonfirmasi positif COVID-19.
"Ya betul," ujar Kristianingsih saat dikonfirmasi perihal penyebab SWS meninggal karena COVID-19.
Kasus klinik aborsi ini terungkap setelah jajaran Polda Metro Jaya menyelesaikan kasus pembunuhan berencana terhadap warga Taiwan.
Penyidik Polda Metro Jaya memperkirakan klinik tersebut sudah beroperasi selama lebih dari lima tahun dan menggugurkan rata-rata lima sampai tujuh janin setiap hari.
Dari 17 tersangka yang ditangkap, enam tersangka di antaranya merupakan tenaga medis. Mereka terdiri atas tiga dokter, satu bidan dan dua orang perawat.
Sementara empat tersangka lain berperan sebagai pengelola klinik yang memiliki tugas untuk negosiasi, penerimaan dan pembagian uang.
Selanjutnya empat tersangka memiliki tugas untuk antar jemput pasien, membuang janin, menjadi calo dan membelikan obat. Sedangkan tiga sisanya adalah pasien yang melakukan aborsi.
Berita Terkait
Polisi tangkap lima wanita terduga berpraktik aborsi di Jakarta Utara
Rabu, 20 Desember 2023 20:53 Wib
Pengungkapan kasus praktik aborsi ilegal
Senin, 15 Mei 2023 17:48 Wib
Polri pecat Bripda Randy Bagus tersangka pelaku aborsi
Minggu, 5 Desember 2021 19:03 Wib
Kejari Padang teliti berkas kasus aborsi illegal dengan enam tersangka
Selasa, 16 Maret 2021 17:20 Wib
Polresta Padang lengkapi berkas kasus aborsi
Selasa, 9 Maret 2021 18:48 Wib
Polresta Padang cari dua kuburan janin tersangka aborsi
Rabu, 3 Maret 2021 17:11 Wib
Terkait kasus aborsi, Polresta Padang akan periksa ahli
Senin, 1 Maret 2021 15:02 Wib
Tersangka kasus obat keras untuk aborsi terancam hukuman 15 Tahun
Senin, 15 Februari 2021 18:03 Wib