Jakarta (ANTARA) - Toyota Automobile Museum (Museum Toyota ) di Nagakute, Jepang, akan menjadi tuan rumah Festival Mobil Klasik ke-31 pada Minggu (25/10) bulan depan dengan menampilkan 50 unit mobil lawas.
Parade jalanan akan diikuti mobil-mobil klasik besutan merek-merek Jepang, Amerika dan Eropa. Secara total, terdapat 24 merek mobil dari tujuh negara yang berpartisipasi dalam pameran itu.
Mobil-mobil klasik dan ikonis itu tidak hanya berjajar di arena pameran, namun akan dijalankan dalam sebuah parade di area sekitar museum.
Urutan mobil dalam barisan parade ditentukan berdasarkan tahun pembuatan, sehingga mobil yang paling "senior" atau dengan tahun produksi paling tua akan berada di barisan terdepan.
Dilansir laman resmi Toyota Automobile Museum, Jumat, mobil ikonis Toyota Supra A70/A80 dan Toyota 2000GT akan menjadi bintang di zona restorasi.
Pihak penyelenggara menyatakan bahwa pameran itu digelar virtual, namun bisa disaksikan langsung oleh warga setempat dan kalangan yang sudah memiliki tiket khusus.
"Untuk mencegah penyebaran COVID-19, akses publik ke tempat tersebut dibatasi untuk penduduk Nagakute dan pemegang tiket tahunan Museum Otomotif Toyota. Kami melakukan pemeriksaan suhu untuk semua staf dan pengunjung, dan setiap orang diminta memakai masker dan berjarak sosial," demikian pernyataan di laman resmi Toyota Automobile Museum.
Berita Terkait
KONI ingin sosialisasi catur klasik xiangqi semakin ditingkatkan
Kamis, 14 Maret 2024 19:55 Wib
Siapa bilang motor klasik tak bisa ngebut di lintasan off-road?
Rabu, 15 Desember 2021 10:08 Wib
Pawai Kendaraan Klasik Peringati Hari Pahlawan
Rabu, 10 November 2021 16:26 Wib
Kualifikasi Panjat Tebing Speed Klasik PON Papua
Senin, 27 September 2021 18:22 Wib
Studio ini berupaya menghidupkan kembali kain klasik langka Minangkabau (Video)
Jumat, 11 Juni 2021 18:24 Wib
Suzuki Gixxer berpenampilan dengan corak silver klasik
Jumat, 2 Oktober 2020 13:24 Wib
Mobil Ford Bronco akan diproduksi lagii, pertahankan desain klasik SUV legendaris
Minggu, 7 Juni 2020 11:03 Wib
Sistem kemudi Mercedes dipandang sebagai potret balapan F1 yang klasik
Kamis, 5 Maret 2020 6:33 Wib