Lampung Barat (ANTARA) - Kepala Bidang (Kabid) Wilayah II Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) San Andre mengatakan 7.000 hektare lahan kawasan hutan konservasi di Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat telah dirambah.
"Luas lahan hutan kawasan konservasi di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan yang telah dimasuki oleh perambah ada seluas 7.000 hektare dan itu ada di sekitar Kecamatan Suoh, kalau di Kecamatan Sekincau belum terdata," ujar dia di Lampung Barat, Minggu.
Ia mengatakan lahan seluas 7.000 hektare tersebut berisi pondok singgah para perambah yang rata-rata mengusahakan perkebunan jenis tanaman kopi.
"Dengan desakan harga kopi yang mahal berdampak negatif juga terhadap kebutuhan lahan jadi mereka merambah ke taman nasional," katanya.