Jakarta (ANTARA) - Operator Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, akan mengarahkan para pendatang untuk dikarantina atau dikembalikan ke daerah asal bila tidak memiliki izin.
"Bila tidak ada Surat Izin Keluar Masuk (SIKM), maka diarahkan untuk kembali ke tempat asal atau dikarantina mandiri di tempat yang sudah ditentukan oleh gugus tugas wilayah," kata Kepala Terminal Terpadu Pulo Gebang, Bernad Pasaribu di Jakarta, Selasa lagi.
SIKM Jakarta, kata Bernad, sudah diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 47 tahun 2020 tentang Pembatasan Kegiatan Berpergian Keluar dan/atau Masuk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19.
Menurut Bernad, pengawasan terhadap penumpang dilakukan oleh petugas gabungan dari unsur TNI-Polri, dinas perhubungan, maupun Satpol PP di sejumlah wilayah perbatasan.
Petugas akan memeriksa penumpang secara ketat di wilayah pos pemeriksaan yang mengarah ke Terminal Pulo Gebang maupun kawasan lain di Jakarta.
"Penjagaan di titik perbatasan sudah dijaga oleh petugas gabungan. Apabila ada penumpang yang lolos sampai di terminal, bila telah memiliki SIKM dipersilahkan turun, tapi kalau tidak, kita pulangkan ke daerah asal," katanya.
Sementara itu hingga Minggu (24/5/2020) jumlah pendatang dari luar Jakarta di Terminal Pulo Gebang berjumlah total 193 orang menggunakan 41 unit bus.
Jumlah itu terhitung sejak 9 Mei 2020 pada saat Terminal Terpadu Pulo Gebang kembali beroperasi usai penutupan operasional imbas wabah COVID-19.
Tidak dilaporkan jumlah penumpang yang ditolak datang ke Jakarta via Terminal Pulo Gebang.
"Datanya (pendatang yang ditolak) ada di masing-masing pos pemeriksaan, di kita belum ada," katanya.
Berita Terkait
Polisi tetapkan tiga tersangka baru kasus pembunuhan taruna STIP
Kamis, 9 Mei 2024 5:16 Wib
Polisi pastikan siswa STIP meninggal karena pukulan benda tumpul
Kamis, 9 Mei 2024 5:15 Wib
Pascakebakaran kapal di Pelabuhan Muara Baru Jakarta
Senin, 6 Mei 2024 16:21 Wib
Berhasil Comeback, Jakarta Electric PLN tumbangkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia
Senin, 6 Mei 2024 11:18 Wib
Young K di Jakarta: Makanan Indonesia sangat enak!
Minggu, 5 Mei 2024 5:24 Wib
Polisi pastikan Rio Reifan tidak direhabilitasi
Jumat, 3 Mei 2024 16:00 Wib
BPBD ungkap tiga sumber ancaman gempa di Jakarta
Minggu, 28 April 2024 18:56 Wib
Tampil Trengginas! Jakarta Electric PLN Raih Kemenangan di Pertandingan Perdana PLN Mobile Proliga 2024
Minggu, 28 April 2024 9:46 Wib