Pariaman (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Pariaman, Sumatera Barat pasang garis polisi di gedung Bangsal Penyakit Dalam RSUD Pariaman yang dibangun pada 2016 dengan menggunakan dana senilai Rp7,4 miliar.
"Kami melakukan penyelidikan dan diduga adanya unsur melawan hukum pada pembangunan bangsal tersebut," kata Kapolres Pariaman AKBP Andry Kurniawan di Pariaman, Kamis.
Namun, lanjutnya hal tersebut masih dalam ranah penyelidikan dan jika dari keterangan ahli ditemukan ada kerugian negara maka akan dilanjutkan pada ranah penyidikan.
"Sekarang masih dalam penyelidikan dalam waktu dekat mungkin akan dilanjutkan ke ranah penyidikan," katanya.
Hingga saat ini, katanya pihaknya belum menetapkan tersangka pada kasus tersebut karena masih melihat unsur melawan hukumnya.
"Setelah melihat unsur melawan hukumnya maka nanti kami akan pastikan siapa yang paling bertanggungjawab terhadap hal itu," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Keuangan dan Perencanaan RSUD Pariaman Basri mengatakan gedung bangsal itu dibangun pada 2016 senilai Rp7,4 miliar.
"Dibangun 2016 namun putus kontrak atau wanprestasi," kata dia.
Ia mengatakan pembangunan tersebut seharusnya dilakukan dua periode karena anggaran tidak cukup sehingga rencananya selesai pembangunan tahap pertama maka akan dilanjutkan di periode berikutnya.
"Namun karena pihak perusahaan yang membangun tidak bisa menyelesaikan untuk periode pertama maka pembangunannya terbengkalai," tambahnya.
Berita Terkait
Mensos tawarkan ahli waris korban longsor bekerja di balai Kemensos
Kamis, 14 Maret 2024 4:30 Wib
Pemkot Pariaman awasi penjual petasan selama ramadhan
Rabu, 13 Maret 2024 13:52 Wib
Harga cabai di Pariaman capai Rp95 ribu perkilogram awal ramadhan
Rabu, 13 Maret 2024 12:59 Wib
Pertamina-Hiswana Migas salurkan bantuan korban banjir Pesisir Selatan
Minggu, 10 Maret 2024 16:44 Wib
Tiga korban banjir-tanah longsor Padang Pariaman ditemukan meninggal
Sabtu, 9 Maret 2024 7:58 Wib
Pedagang pasar di Padang Pariaman mulai bersihkan material banjir
Jumat, 8 Maret 2024 11:46 Wib
Akses jalan antar kabupaten di Padang Pariaman terganggu akibat longsor
Jumat, 8 Maret 2024 11:03 Wib
Puluhan lokasi di Padang Pariaman alami bencana banjir-longsor
Jumat, 8 Maret 2024 10:00 Wib