Ini langkah Pesisir Selatan capai target produksi 402 ribu ton padi pada 2020

id Nuzirwan,berita Pesisir Selatan ,Pesisir Selatan terkini,berita sumbar

Ini langkah Pesisir Selatan capai target produksi 402 ribu ton padi pada 2020

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Pesisir Selatan, Nuzirwan. (ANTARA/Didi Someldi Putra)

Painan, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menargetkan produksi padi sebanyak 402 ribu ton pada 2020 atau naik sebanyak 42 ribu ton dibanding target 2019 yang hanya 360 ribu ton.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan setempat, Nuzirwan di Painan, Rabu, menyebutkan untuk mencapai target ini pihaknya akan melakukan berbagai upaya mulai dari penguatan kelembagaan petani, peningkatan kemampuan petani, hingga penanganan cepat jika terjadi serangan hama.

"Pada 2019 produksi padi sebanyak 5,4 ton per hektare dan untuk memenuhi target 2020 tentu angka ini mesti naik," katanya lagi.

Dalam mewujudkannya, dibutuhkan gerakan yang komprehensif tidak hanya dari kabupaten, namun juga penyuluh pertanian kecamatan hingga para petani.

Sementara, faktor pendukung lainnya, terutama menyangkut alat mesin pertanian bukan lagi menjadi masalah utama karena di 2019 saja petani daerah setempat mendapat bantuan 259 unit atau senilai Rp8 miliar.

Berikutnya di 2018 menerima 405 unit yang terdiri dari 106 unit traktor roda dua, 11 unit traktor roda empat dan lainnya, jika dirupiahkan nilainya mencapai lebih kurang Rp10 miliar.

Hanya saja, imbuhnya, dari target produksi sebanyak 360 ribu ton di 2019 yang tercapai hanya 352 ribu ton dengan luas areal panen mencapai 72 ribu hektare.

Pengurangan terjadi karena beberapa hal, mulai dari serangan hama berupa tikus di beberapa titik, permasalahan irigasi, kelangkaan pupuk dan lain sebagainya.

Penyebab lainnya ialah terdapatnya beberapa lokasi di daerah setempat, seperti di Kecamatan Koto XI Tarusan yang tanaman padinya belum masuk masa panen hingga berakhirnya tahun 2019.

"Hal tersebut karena masa tanam di Pesisir Selatan berlangsung tiga sampai empat kali, khusus masa tanam yang keempat dimulai di akhir tahun dan panennya di awal tahun," jelasnya.

Kendati demikian, imbuhnya, secara keseluruhan produktivitas tanaman padi di 2019 cukup baik dan memuaskan, tren positif ini akan tetap dipertahankan di 2020 guna memenuhi target yang lebih besar. (*)