Melalui tugas pembantuan, pemerintah kembangkan tiga tanaman hortikultura unggulan Solok Selatan

id solok selatan,bawang merah,manggis solok selatan,cabai

Melalui tugas pembantuan, pemerintah kembangkan tiga tanaman hortikultura unggulan Solok Selatan

Antara Jatim/Prasetia Fauzani/zk/16

Padang Aro (ANTARA) - Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat memperoleh dana Tugas Pembantuan sebesar Rp3,03 miliar untuk mengembangkan tanaman hortikultura pada 2020.

Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Solok Selatan Risa Herfina, di Padang Aro, Jumat, mengatakan, bantuan Rp3,03 miliar diperuntukkan untuk pengembangan bawang merah, cabai dan manggis.

"Kami belum menetapkan kelompok tani yang menerima bantuan ini tetapi proposal permohonannya sudah banyak yang masuk dan kami secepatnya melakukan peninjauan untuk menentukan kelayakan kelompok penerimanya," katanya.

Dia menjelaskan, untuk pengembangan bawang merah luasnya 20 hektare dengan bantuan per hektare Rp28 juta dalam bentuk saprodi.

Penerima bantuan bawang merah bisa menggunakan dana tersebut untuk membeli pupuk, plastik mulsa maupun kebutuhan lainnya seperti insektisida.

"Bibit bawang merah kami masih menggunakan bibit dari Kabupaten Solok karena dinilai paling cocok," ujarnya.

Sedangkan untuk pengembangan cabai yaitu seluas 35 hektare dengan bantuan Rp3 juta per hetare dan bantuannya hanya diperbolehkan menggunakan dana tersebut untuk membeli likat kuning sama pupuk organik dan bibit.

"Khusus cabai petani Solok Selatan lebih cenderung menggunakan budidaya sendiri dibandingkan bibit kemasan," ujarnya.

Selanjutnya untuk pengembangan manggis katanya, untuk luas lahan 200 hektare dengan bantuan per hektare Rp10,5 juta.

Pengembangan manggis tersebar di empat kecamatan yaitu Koto Parik Gadang Diateh, Pauah Duo, Sangir dan Sangir Batang Hari.

Selain itu juga ada bantuan peralatan mesin berupa alat pasca panen dan sarana pengolahan hortikultura lainnya.