Padang, (ANTARA) - Ketua Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Sumatera Barat Surya Efitrimen menyatakan pihaknya siap mengawasi pelaksanaan pemilihan gubernur (Pilgub) 2020 di daerah itu setelah disepakatinya Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pada beberapa waktu yang lalu.
"NPHD sudah ditandatangani Gubernur dengan jumlahnya sebesar Rp45,1 miliar untuk pengawasan Pilgub Sumbar," kata dia di Padang, Kamis.
Menurut dia dana tersebut akan digunakan untuk pengawasan di enam daerah yang tidak melaksanakan pemilu kepala daerah
Sementara sisanya di 13 daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah maka dana pengawasannya ada di APBD daerah tersebut.
"Sejauh ini NPHD Bawaslu kota dan kabupaten di Sumbar seluruhnya sudah ditandatangani dan kita akan bekerja," katanya.
Ia mengatakan anggaran itu juga dipergunakan untuk merekrut panita pengawas pemilu (Panwaslu) di tingkat kecamatan yang jumlahnya mencapai ratusan orang.
Ia mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan merekrut panitia pengawas kecamatan di seluruh wilayah Sumatera Barat.
"Sesuai dengan regulasi yang ada panwaslu akan direkrut sebanyak tiga orang per kecamatan," katanya.
Ia menjelaskan untuk saat ini pihaknya masih melakukan sosialisasi perekrutan panwaslu.
Kemudian pengumuman pendaftaran akan dibuka dari 13-26 November 2019. Setelah itu penerimaan pendaftaran dan penerimaan berkas pada 27 November hingga 3 Desember 2019.
"Dalam jadwalnya seluruh panwaslu yang terpilih akan dilantik pada 23 Desember 2019," katanya. (*)
Bawaslu Sumbar siap awasi pelaksanaan pemilihan gubernur pada 2020
Arsip. Ketua Bawaslu Sumbar Surya Efitrimen memberikan arahan dalam Eksaminasi Undang Undang Pemilu dan Pilkada Gelombang I di Hotel Grand Inna Padang (ANTARA)
