Lubukbasung (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Agam, Sumatera Barat telah memaksimal dalam melakukan pengawasan selama Pemilu, sehingga pesta demokrasi berjalan dengan baik.
"Pencegahan berhasil ketika pencegahan dilakukan secara maksimal selama tahapan Pemilu," kata Koordinator Devisi Penanganan, Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Agam Feri Irawan di Lubuk Basung saat raat koordinasi evaluasi proses penanganan pelanggaran pada masa pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Hotel Sakura Syariah, Rabu.
Ia mengatakan banyak hal dialami selama proses Pemilu dan ini menjadi pembelajaran bagi Panwaslu Kecamatan dalam penanganan pelanggaran.
Dengan pengalaman itu, mempunyai kapasitas mumpuni dalam proses penanganan pelanggaran.
"Ada rasanya tidak sesuai dengan prosedur dan jadikan pengalaman ini menjadi ilmu untuk kedepannya," katanya.
Sementara Kepala Sekretariat Bawaslu Agam Yulizamra menambahkan Rapat koordinasi dengan peserta 70 orang yang berasal dari Panwaslu Kecamatan, Polres Agam dan lainnya.
"Narasumber pada rapat tersebut berasal akademisi sebanyak dua orang," katanya.
Ia menambahkan rapat koordinasi itu berdasarkan Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu dan Peraturan Bawaslu Republik Indonesia.
Kegiatan tersebut dalam rangka untuk evaluasi proses penanganan pelanggaran.
"Perlu masukan dan saran dari Panwaslu Kecamatan terkait proses penanganan pelanggaran tersebut, sehingga bisa dijadikan bahan acuan Pemilu dan Pilkada kedepan," katanya.
Bawaslu Agam maksimal lakukan pengawasan selama Pemilu
Komisioner Bawaslu Agam saat memimpin rapat koordinasi evaluasi proses penanganan pelanggaran pada masa pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 di Hotel Sakura Syariah Lubuk Basung, Rabu (3/4). Dok Antara/Yusrizal
