Simpang Empat, (ANTARA) - Masa tunggu bagi warga yang mendaftar untuk menunaikan ibadah haji di Pasaman Barat, Sumatera Barat, sampai 20 tahun menurut pejabat Kantor Wilayah Kementerian Agama setempat.
Warga Pasaman Barat yang tahun ini mendaftar dan mendapatkan nomor porsi dengan membayar setoran awal biaya haji baru bisa berangkat ke Tanah Suci di Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji pada 2040.
"Lamanya daftar tunggu diduga akibat tingginya animo masyarakat untuk berangkat. Kemudian belum bertambahnya kuota haji hingga saat ini," Kepala Seksi Haji dan Umroh Kantor Kementrian Agama Pasaman Barat Suharjo Lubis, Rabu.
"Masyarakat yang ingin berangkat haji harus bersabar dan berharap ada tambahan kuota di tahun berikutnya, sehingga bisa mempercepat keberangkatan menuju Tanah Suci," ia menambahkan.
Ia mengatakan, warga yang ingin mendapatkan informasi mengenai pelayanan haji dan prosedur pendaftaran haji bisa langsung datang ke Kantor Wilayah Kementerian Agama Pasaman Barat.
"Kita berharap ada tambahan kuota jumlah haji Pasaman Barat agar masyarakat tidak terlalu lama menunggu bisa menunaikan ibadah haji," katanya. (*)
Berita Terkait
Polres Pasaman Barat tekankan peran masyarakat awasi narkoba di daerah perbatasan
Minggu, 5 Mei 2024 18:19 Wib
KPU: Syarat dukungan calon perseorangan Pilkada di Pasaman Barat 25.182 KTP
Sabtu, 4 Mei 2024 17:50 Wib
KPU Pasaman Barat tetapkan 40 orang anggota DPRD terpilih Pemilu 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 16:18 Wib
Bawaslu Pasaman Barat rekrut panwaslu untuk 10 kecamatan
Sabtu, 4 Mei 2024 14:27 Wib
PT Medco Paparkan Eksplorasi Panas Bumi di Bonjol, Pasaman
Sabtu, 4 Mei 2024 9:15 Wib
KPU Pasaman Barat terima 681 pelamar calon anggota PPK Pilkada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 18:08 Wib
Pemkab Pasaman Barat rampungkan program bedah rumah bantuan CSR perusahan sawit
Jumat, 3 Mei 2024 15:58 Wib
Bulatkan tekat maju di Pilkada 2024, Mustika Yana mendaftar ke Nasdem dan PAN Pasaman Barat
Kamis, 2 Mei 2024 22:32 Wib