Lubuk Basung, (ANTARA) - Cabang olahraga kempo Kabupaten Agam, Sumatera Barat membuka dojo atau lokasi latihan dan belajar di SMAN 2 Lubukbasung, dalam membina siswa menjadi atlet berbakat yang akan membela daerah itu saat pertandingan tingkat Sumbar.
Pelatih Kempo Agam, Isnel Eko di Lubukbasung, Minggu, mengatakan dojo di SMAN 2 Lubukbasung baru terbentuk beberapa minggu lalu.
"Ada 21 siswa dan siswi di SMAN 2 Lubukbasung yang ikut latihan di dojo itu. Latihan diadakan setiap Kamis," katanya.
Ia mengatakan pembukaan dojo di SMAN 2 Lubukbasung itu merupakan tuntutan dari pengurus provinsi karena jumlah atlet kempo sangat sedikit di daerah itu.
Atas dasar itu, pihaknya mencoba untuk mendekatkan diri ke SMAN 2 Lubukbasung dan pihak sekolah sangat merespon cukup bagus.
"Dengan adanya respon itu, saya membuat dojo dan pada latihan pertama mengadakan atraksi yang dimainkan calon atlet PON Sumbar," katanya.
Rencananya dojo ini akan dibuka di seluruh SMA, SMK dan MA di daerah itu dalam mencari atlet berbakat di daerah itu.
Sementara itu, Kepala SMAN 2 Lubukbasung, Wannasri mendukung olahraga kempo masuk ke ekstrakurikuler di sekolah itu dalam menyalurkan bakat dan minat dari siswa.
Untuk itu, pihaknya mengimbau siswa agar lebih giat dan tekun untuk berlatih sehingga menjadi atlet yang akan mengharumkan nama sekolah, kabupaten dan provinsi.
"Tanpa latihan serius, maka hasil tidak akan tercapai," katanya.
Ia mengakui di SMAN 2 Lubukbasung ada 11 ekstrakurikuler baik berupa seni maupun olahraga.
Ekstrakurikuler diadakan setiap Kamis, Jumat dan Sabtu di luar proses belajar mengajar.
Cari atlet berbakat, Kempo Agam Buka dojo di SMAN 2 Lubukbasung
Dua calon atlet PON Sumbar sedang mengadakan atraksi di SMAN 2 Lubukbasung. (Antara Sumbar/Yusrizal)
