Sumbar anggarkan Rp170 miliar rampungkan main stadium Sikabu

id MTQ

Sumbar anggarkan Rp170 miliar rampungkan main stadium Sikabu

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menandatangani pengesahan APBD Sumbar 2019 dihadapan Ketua DPRD beserta unsur pimpinan, Wakil Gubernur dan Sekdaprov Sumbar di Padang, Kamis (29/11). (Antara Sumbar/ Mario Sofia Nasution)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Sumatera Barat menganggarkan dana sebesar Rp170 miiliar dalam APBD 2019 untuk merampungkan pembangunan Main Stadium Sikabu Kabupaten Padang Pariaman yang rencananya akan menjadi lokasi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) nasional pada 2020.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno di Padang, Kamis mengatakan setelah disahkannya APBD 2019 pihaknya masih menunggu evaluasi dari Kemendagri, dalam APBD 2019 telah dianggarkan untuk merampungkan pembangunan Main Stadium tersebut.

“Insya Allah, pelaksanaan MTQ nasional nanti akan kita gelar di Padang Pariaman yakni di Main Stadium,” kata dia.

Ia mengatakan dana sebesar Rp170 miliar itu akan dipergunakan untuk membangun konstruksi bangunan hingga bangunan Main Stadium itu dapat berdiri.

“pembangunan Konstruksi yang berat-berat seperti kerangka,pondasi dan lainnya hingga bangunan tersebut berdiri,” katanya.

Selain itu untuk penyelesaian dan tahap akhir pembangunan Main Stadium akan dianggarkan dalam APBD Sumatera Barat pada 2020 untuk melengkapi kelengkapan Main Stadium. Pihaknya akan membagi pengerjaannya dalam beberapa proyek sehingga dapat selesai sesuai target.

“Kita optimistis pembangunan akan berjalan dengan baik dan pelaksanaan MTQ akan dipusatkan di Main Stadium nantinya,” kata dia.

Kemudian dalam rangka persiapan Sumatera Barat sebagai tuan rumah MTQ Nasional pada 2020, Pemerintah Daerah dalam APBD 2019 juga menganggarkan sebesar Rp10 miliar yang akan dipergunakan untuk persiapan menjadi panitia pelaksana iven dua tahunan tersebut.

Sebelumnya Anggota DPRD Sumatera Barat M Nurnas mengatakan pemusatan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional 2020 di Kabupaten Padang Pariaman terkendala dengan besarnya anggaran yang dibutuhkan untuk merampungkan pembangunan Main Stadium.

“Total anggaran yang harus dikeluarkan dari APBD Sumbar apabila pelaksanaan tetap dipaksakan di Padang Pariaman sekitar Rp500 miliar dan jumlahnya bisa bertambah, sebaiknya pelaksanaannya di Kota Padang saja,” kata dia.

Ia mengatakan sebagai seorang putra daerah Padang Pariaman tentu akan merasa bangga jika pelaksanaan iven nasional ini digelar di daerahnya. Namun dirinya harus realistis dengan kondisi saat ini mulai dari akses jalan yang belum ada, fasilitas penginapan kafilah yang minim dan pembangunan Main Stadium yang belum kunjung jadi.

Menurut dia hal tersebut tidak dapat dipaksakan karena terbatasnya anggaran yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi. Dalam pembahasan APBD 2019 ini juga sedang dibahas untuk mencari mana solusi yang terbaik agar pelaksanaan MTQ di Sumbar nanti mampu memberikan hasil yang maksimal.

“Sebaiknya dilaksanakan di Kota Padang yang memiliki fasilitas yang lengkap mulai dari jumlah hotel, akses jalan dan sarana dan prasarana. Seandainya pusatnya di GOR Haji Agus Salim tentu akan dilakukan perbaikan dan dananya tidak terlalu besar,” kata dia. (*)