Parit Malintang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat mengusulkan 300 nelayan masuk program bantuan premi ansuransi nelayan (BPAN) ke Kementerian Kelautan dan Perikanan RI pada 2018.
"Jumlah tersebut turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 1.035 nelayan sedangkan 2016 hanya 61 nelayan," kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Padang Pariaman, Zainil di Parit Malintang, Senin.
Ia menjelaskan sedikitnya jumlah nelayan yang diusulkan masuk BPAN pada 2018 tersebut karena dari total nelayan yang aktif di Padang Pariaman hanya 300 orang yang belum masuk ke dalam perlindungan finansial itu.
BPAN tersebut, lanjutnya didapatkan secara cuma-cuma oleh nelayan selama satu tahun namun pada tahun berikutnya nelayan itu diharapkan masuk asuransi secara mandiri.
"Preminya pun tidak mahal hanya Rp175 ribu per tahun sedangkan besaran klaim yang diterima mulai dari Rp20 juta hingga Rp200 juta," ujarnya.
Ia menyebutkan dari 2017 sampai Juli 2018 sudah 10 nelayan yang menerima klaim dengan total uang Rp840 juta.
Enam dari 10 nelayan tersebut sudah dibayarkan periode sebelumnya sedangkan empat orang lagi diserahkan Jumat kemarin.
Menurutnya dengan besaran yang diterima tersebut maka nelayan diuntungkan karena premi yang dibayarkan sedikit.
Oleh karena itu, pihaknya menggiatkan sosialisasi kepada nelayan melalui enam penyuluh yang berada di daerah itu.
"Pemberian bantuan alat tangkap dan ansuransi dari pemerintah selama ini merupakan bentuk perhatian agar nelayan semakin semangat menangkap ikan," kata dia.
Ia berharap kepada ahli waris menggunakan uang klaim tersebut untuk modal usaha dan kelangsungan pendidikan anak-anak.
"Jangan gunakan uang tersebut untuk hal konsumtif namun gunakan untuk pendidikan anak dan usaha," tambahnya. (*)
Berita Terkait
Pemkot Pariaman modernisasi puluhan mesin kapal nelayan pada 2023
Kamis, 29 Februari 2024 15:42 Wib
Ketersediaan es penuhi kebutuhan nelayan di Pasaman Barat
Senin, 19 Februari 2024 10:14 Wib
Ketersediaan es penuhi kebutuhan nelayan di Pasaman Barat
Sabtu, 17 Februari 2024 15:45 Wib
Distribusi logistik gunakan perahu nelayan ke Pulau Panjang Pasaman Barat berjalan lancar
Selasa, 13 Februari 2024 19:47 Wib
Produksi ikan di Agam capai 30.660,68 ton selama 2023
Jumat, 9 Februari 2024 10:28 Wib
Basarnas Padang cari nelayan hilang setelah alami kecelakaan kapal
Minggu, 4 Februari 2024 20:27 Wib
Gubernur Mahyeldi imbau nelayan urus izin kapal di Gerai Terpadu
Rabu, 24 Januari 2024 22:05 Wib
DKP Sumbar ingatkan nelayan membeli kapal lengkap dengan surat izin
Selasa, 23 Januari 2024 20:20 Wib