Mukomuko, (Antaranews Sumbar) - Kasus malaria hanya tercatat tiga kali yang tercatat Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu selama tahun 2018 di daerah itu, atau mengalami penurunan drastis dibandingkan tahun sebelumnya.
"Kasus penyakit malaria tahun ini turun drastis. Dari sebanyak 90 kasus pada tahun 2017 menjadi tiga kasus sejak bulan Januari hingga pertengahan bulan Mei tahun ini," kata Petugas Monitoring dan Evaluasi Global Fund (GF) Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Ruli Herlindo di Mukomuko, Sabtu.
Ia menyebutkan, jumlah kasus malaria dalam tahun ini jauh lebih sedikit dibandingkan dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 96 kasus malaria.
Ia menyatakan penurunan drastis itu karena faktor penggunaan kelambu secara massal oleh warga setempat yang mengurangi jumlah kasus malaria di daerah itu, ditambah kesadaran warga dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Global Fund (GF) sejak beberapa tahun terakhir telah memberikan bantuan sebanyak puluhan ribu lembar kelambu gratis kepada warga setempat.
Terutama bantuan kelambu untuk warga setempat yang berada di wilayah endemik penyakit malaria, termasuk bantuan kelambu untuk ibu hamil, ibu menyusui dan mempunyai anak kecil.
Menurut dia, penurunan kasus malaria di daerah itu sejalan dengan kegiatan instansinya itu dalam melakukan eliminasi malaria dalam tahun ini.
Salah satu tolak ukur daerah itu sudah melakukan eliminasi malaria dalam tahun dari indikator Annual Parasit Insiden (API) satu banding 1.000 penduduk selama dua tahun berturut-turut.(*)
Hanya tiga kasus malaria tercatat Dinkes mukomuko selama 2018
Ilustrasi - Malaria. (ii)
Kasus penyakit malaria tahun ini turun drastis. Dari sebanyak 90 kasus pada tahun 2017 menjadi tiga kasus sejak bulan Januari hingga pertengahan bulan Mei tahun ini,
