Polda Diminta Segera Ungkap Kasus Pembakaran Mapolres Dharmasraya

id Polres Dharmasraya

Polda Diminta Segera Ungkap Kasus Pembakaran Mapolres Dharmasraya

Kondisi Mapolres Dharmasraya, Sumatera Barat, pascadibakar orang tak dikenal Minggu dini hari (12/11) (ANTARA SUMBAR/Ilka Jensen)

Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius meminta Polda setempat segera mengungkap kasus pembakaran Mapolres Dharmasraya pada Minggu (12/11) dinihari secara tuntas.

"Persoalan ini harus diperjelas, siapa yang melakukan pembakaran ini apakah benar teroris atau orang yang tidak senang dengan polisi di sana," katanya di Padang, Senin (13/11).

Menurut dia persoalan ini harusnya dapat diketahui secara jelas apabila kedua pelaku masih hidup.

"Kenapa polisi harus menembak mati, apakah petugas tidak dapat melumpuhkan mereka dengan menembak kakinya," ujarnya.

Dengan meninggalnya kedua pelaku tentu akan mempersulit kepolisian dalam mengungkap siapa yang menjadi otak dari peristiwa ini.

"Polisi harus segera menuntaskan pertanyaan masyarakat apakah pelaku ini benar-benar teroris atau orang yang terganggu kepentingannya oleh kepolisian," lanjutnya.

Ia turut prihatin dengan terbakarnya aset milik negara yaitu Mapolres Dharmasraya.

"Kita berharap persoalan ini jangan lagi terjadi di Sumbar. Ini harus menjadi cacatan penting bagi kepolisian dalam mengamankan wilayah provinsi ini," tambahnya.

Kasus pembakaran ini tidak dapat dijadikan patokan bahwa Sumbar tidak aman.

"Polda harus menyelesaikan persoalan ini sehingga memberi keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat," ujar Arkadius.

Sebelumnya Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit meminta masyarakat untuk tetap tenang pascapembakaran Mapolres Dharmasraya, karena Polda setempat menjamin keadaan tetap aman.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Kapolda dan mendapat jaminan, Sumbar aman," katanya. (*)