Bukittinggi, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittinggi, Sumatera Barat akan menyiapkan lokasi penampungan sementara bagi para pedagang Pasar Atas pascakebakaran, Senin pagi.
"Secepat mungkin kita akan menyiapkan lokasi penampungan sementara bagi para pedagang," kata Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias saat meninjau lokasi kebakaran di Pasar Atas, Senin.
Ia menyebutkan untuk lokasi hingga saat ini belum ditentukan, sebab pihaknya harus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait.
Menurutnya pihak pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin agar seluruh pedagang bisa kembali berjualan.
Ia menjelaskan total kerugian belum bisa dipastikan dari 800 jumlah kios yang terbakar, sebab hingga saat ini masih berlangsung pendinginan dari sisa kebakaran.
"Kita belum bisa memastikan total kerugian dan siang ini kami akan segera mengadakan rapat dengan seluruh pihak terkait," ujarnya.
Untuk sumber api belum bisa pastikan, lebih lanjut hal tersebut diserahkan kepada pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan.
Hingga beberapa waktu ke depan lokasi kebakaran akan dipagar dan seluruh aktivitas renovasi akan dihentikan.
Sebelumnya pada pukul 06.00 WIB Pusat Pertokoan Pasar Atas Kota Bukittinggi terbakar hingga menghanguskan ratusan toko.
Proses pemadaman api melibatkan sekurangnya 20 mobil yang berasal dari beberapa kabupaten/kota di Sumbar. (*)
Berita Terkait
PLN bagikan tips cegah kebakaran akibat kelalaian korsleting listrik
Senin, 29 April 2024 14:32 Wib
Mitigasi penanggulangan bencana kebakaran di Padang
Kamis, 25 April 2024 16:19 Wib
Polisi: 7 korban tewas kebakaran ruko Mampang ditemukan satu ruangan
Jumat, 19 April 2024 9:28 Wib
Satpol PP Damkar Agam tangani tiga kasus kebakaran selama libur Idul Fitri
Rabu, 17 April 2024 12:58 Wib
Seorang remaja jadi korban kebakaran di Lasi Agam
Jumat, 12 April 2024 17:43 Wib
Gedung LBH-YLBHI terbakar, enam unit damkar dikerahkan
Senin, 8 April 2024 6:24 Wib
Sebuah kapal BBM terbakar di Pelabuhan Marunda
Selasa, 2 April 2024 13:31 Wib
Polisi dalami kasus ledakan kapal di bawah jembatan Ampera
Selasa, 2 April 2024 9:05 Wib