Palembang (ANTARA) - Aparat Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan mendalami kasus meledaknya sebuah kapal Jukung hingga mengakibatkan kebakaran di bawah jembatan Ampera.
"Kami telah menangani peristiwa ini dan kami mengintensifkan terus melakukan penyelidikan pemicu ledakan ini. Apakah ini murni kecelakaan atau ada kesalahan manusia yang terlibat, masih kami dalami," kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono dikonfirmasi, Selasa.
Ia menjelaskan peristiwa mengenaskan itu terjadi pada Senin 1 April 2024 malam di stasiun pengisian bahan bakar (SPBB) Apung Palembang ketika sebuah kapal jukung yang tengah mengisi bahan bakar minyak (BBM) mengalami ledakan.
Peristiwa ini berawal ketika kapal jukung sedang melakukan pengisian BBM di SPBB Apung pada sore hari Senin. Setelah SPBB tersebut tutup, kapal jukung masih berada di lokasi.
"Dari hasil olah tempat kejadian perkara, kita menemukan percikan api dari kayu dan jangkar yang meledak, hingga kayu dan jangkar tersebut terlempar ke SPBB," katanya.
Ia menambahkan titik awal ledakan terjadi di sisi kanan SPBB yang mengalami kerusakan parah. Berdasarkan penelusuran sementara, polisi menyimpulkan bahwa sumber ledakan berada di dekat ujung SPBB.
Percikan api yang mencapai atap SPBB, dapat disimpulkan bahwa ledakan tersebut berasal dari kapal.
Peristiwa tersebut mengakibatkan seorang pengemudi kapal diketahui bernama Askolani tewas. Sementara dua diantaranya kritis yakni Dedi dan Krisna dan satu korban lagi Endut masih dalam pencarian.
Sementara itu berdasarkan keterangan warga sekitar lokasi kejadian, terjadi dentuman yang cukup keras diduga suara ledakan dari kapal tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi dalami kasus ledakan kapal di bawah jembatan Ampera
Berita Terkait
PLN: Kelistrikan normal di sekitar gudang amunisi yang meledak
Minggu, 31 Maret 2024 11:43 Wib
Pangdam Jaya jelaskan kronologis meledaknya gudang munisi di Ciangsana
Minggu, 31 Maret 2024 7:17 Wib
Capai 7000 pemesanan saat preorder, Novel Act of Money "meledak"
Minggu, 25 Februari 2024 19:24 Wib
Polisi amankan CCTV pascaledakan rumah sakit di Padang
Rabu, 31 Januari 2024 4:45 Wib
Polisi duga ledakan di Rumah Sakit Semen Padang akibat instalasi AC
Rabu, 31 Januari 2024 4:45 Wib
RS Semen Padang pindahkan pasien ke rumah sakit lain pascaledakan
Selasa, 30 Januari 2024 16:57 Wib
Ledakan bahan mercon di Blitar, Polisi identifikasi temuan potongan tubuh
Senin, 20 Februari 2023 14:25 Wib
Pipa minyak PT BSP meledak, Satu pekerja tewas
Selasa, 31 Januari 2023 16:40 Wib