Dinkes Padang: Imunisasi Campak-Rubella Dimulai 2018

id imunisasi

Dinkes Padang: Imunisasi Campak-Rubella Dimulai 2018

Ilustrasi - Pemberian imunisasi. (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang, Sumatera Barat, akan melakukan imunisasi campak dan rubella atau Measles Rubella (MR) kepada anak usia sembilan bulan hingga 15 tahun di daerah setempat pada 2018.

"Jadwal pemberian vaksin campak dan rubella ini akan diatur oleh Kementerian Kesehatan," kata Kepala Dinkes Kota Padang, Feri Mulyani di Padang, Jumat.

Ia menjelaskan pelaksanaan imunisasi campak dan rubella pada tahun ini baru dilaksanakan di Pulau Jawa, sedangkan daerah lain akan menyusul pada 2018.

Sasaran dari pemberian vaksin rubella ini, ujarnya diberikan untuk anak usia sembilan bulan hingga 15 tahun karena 89 persen kasus rubella terjadi pada anak usia itu.

"Kami berharap pada 2018 Kota Padang sudah mulai memberikan imunisasi campak dan rubella ini," kata dia.

Ia menjelaskan campak dan rubella merupakan infeksi menular melalui saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus.

"Rubella dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk dan bahkan kematian," tambahnya.

Ketika seseorang terserang penyakit rubella, ciri-cirinya yakni gejala demam tinggi, bercak kemerahan atau ruam pada kulit yang biasanya di bagian telinga belakang yang disertai dengan pilek dan batuk.

"Jika wanita hamil terserang rubella, wanita tersebut berpotensi mengalami keguguran atau melahirkan bayi yang memiliki kelainan pada jantung, mata, pendengaran, dan pada sistem saraf pusat," jelasnya.

Menurutnya pemberian imunisasi itu juga diberikan pada anak-anak yang sudah mendapatkan imunisasi campak pada imunisasi dasar.

Sebelumnya Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan Mohamad Subuh, mengatakan imunisasi measles rubella masuk dalam jadwal imunisasi rutin yang menggantikan imunisasi campak.

"Selama ini kita baru pakai vaksin campak, tetapi dengan vaksin measles rubella, kita bisa cegah juga penyakit rubella," ujar dia. (*)