Banda Aceh Miliki Galeri Wisata Representatif

Banda Aceh, (Antara Sumbar) - Kota Banda Aceh memiliki galeri wisata representatif menyusul diresmikannya Galeri Wisata Balee Inong Madani yang memamerkan dan menjual produk kerajinan masyarakat, khususnya perempuan.

Wali Kota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal di Banda Aceh, Sabtu mengungkapkan keyakinannya bahwa kehadiran galeri tersebut akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Banda Aceh

"Galeri ini memamerkan dan menjual kerajinan masyarakat, khususnya hasil produksi kelompok perempuan yang tergabung dalam 19 Balee Inong yang ada di Banda Aceh," kata Illiza Saaduddin Djamal.

Galeri Wisata Balee Inong Madani terletak di Jalan Rama Setia, Gampong Lambung, Kecamatan Meuraxa. Galeri ini berlokasi tak jauh dari kawasan wisata Pantai Ulee Lheue, Banda Aceh.

Wali Kota Banda Aceh mengharapkan pengurus galeri aktif menjalin komunikasi dengan biro pariwisata maupun biro perjalanan guna mendatangkan wisatawan berkunjung ke tempat itu.

Menurut Wali Kota, dengan adanya galeri wisata tersebut diharapkan dapat menjadi fasilitas pendukung aktivitas pariwisata di Banda Aceh. Galeri ini menyediakan dan memperkenalkan makanan khas Aceh serta suvenir yang menjadi buah tangan wisatawan sepulangnya dari Banda Aceh.

"Kami juga mengingatkan agar pengelola galeri berperan aktif mempromosikan produk-produk hasil kerajinan para perempuan Banda Aceh kepada wisatawan," kata Illiza Saaduddin Djamal.

Ketua Galeri Wisata Balee Inong Madani Rasyidah menyebutkan berbagai produk kerajinan perempuan dipamerkan dan dijual di galeri tersebut. Seperti produk olahan ikan, aneka keripik, kue kering, kue basah, aneka produk bordir, dan pakaian muslim.

"Selama ini, para pelaku usaha produk kerajinan terkendala pada pemasaran. Kendala ini berimbas pada rendahnya nilai produksi. Padahal, kualitas atau mutu yang dihasilkan tidak kalah dengan yang lain," kata Rasyidah.

Oleh karena itu, Rasyidah berharap Galeri Wisata Balee Inong Madani menjadi pusat pemasaran yang menampung dan menjual hasil produksi kerajinan perempuan di Kota Banda Aceh.

"Kehadiran galeri ini dapat membuka peluang perempuan untuk mengembangkan pemasaran dan jaringan usahanya. Dan diharapkan, galeri ini menjadi destinasi wisata di Banda Aceh," kata Rasyidah. (*)