Agus Sigar Nilai Pertahanan Timnya Perlu Dibenahi

id Agus Sigar Nilai Pertahanan Timnya Perlu Dibenahi

Jakarta, (ANTARA) - Pemain senior dari tim Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda, Agustinus Dapas Sigar, menilai pertahanan timnya masih perlu dibenahi meskipun berhasil memenangkan laga perdana seri kedua Liga Bola Basket Nasional (NBL) 2012-2013. "Masih harus dibenahi 'defensive' kita, sempet ketinggalan juga di kuarter kedua kan," ujar Agus Sigar saat ditemui seusai pertandingan di Jakarta, Sabtu. Menurut Sigar, masih perlu dibenahi juga persoalan mental rekan-rekan satu timnya apabila ingin terus mendapatkan hasil positif di sepanjang sisa seri kedua. Sigar sendiri dalam pertandingan melawan NSH GMC Riau menjadi bintang kemenangan untuk Hangtuah dengan mencatat perolehan poin terbanyak yaitu 17 poin dan sembilan di antaranya melalui tembakan tiga angka. Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda mengawali seri kedua Liga Bola Basket Nasional (NBL) 2012-2013 dengan memenangi pertandingan melawan NSH GMC Riau yang berakhir dengan skor 71-48, di Gedung Basket Hall A Senayan, Jakarta, Sabtu. Tembakan tiga angka Agus Sigar ketiganya sukses dilakukan pada kuarter keempat. Secara keseluruhan, Sigar mencetak 'double-double' dalam pertandingan tersebut, yaitu 17 poin dan 11 kali melakukan rebound. Sementara itu 'power forward' Yunus Efendi menjadi pemain paling berpengaruh di kubu GMC, dengan membukukan perolehan poin sebanyak 16 angka. Dalam pertandingan lain, Stadium Jakarta berhasil menaklukkan Satya Wacana Angsapura dengan selisih 13 poin. Merio Ferdiansyah, penghuni NBL '1.000 points club' kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai pengubah permainan. Ia mencatatkan perolehan 24 angka dalam pertandingan tersebut. Selanjutnya sisa pertandingan yang harus dijalani Hangtuah selama seri kedua adalah melawan Pelita Jaya Esia Jakarta pada Senin (14/1), Satria Muda BritAma pada Rabu (16/1), Satya Wacana LBC Angsapura Salatiga pada Kamis (17/1), Pacific Caesar Surabaya pada Sabtu (19/1) dan Garuda Kukar Bandung pada Minggu (20/1). (*/sun)