Padang, (Antara) - Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan menggunakan gedung baru untuk 17 fungsi utama agar keberadaanya dapat bermanfaat langsung bagi pengokohan eksistensi budaya Minangkabau.
"Fungsi yang paling utama ada sebagai pusat kebudayaan Minangkabau yang memayungi kabupaten dan kota," kata Kepala LKAAM Sumatera Barat M Sayuti di Padang, Jumat.
Ia menyebutkan fungsi tersebut antara lain sebagai lambang kebanggaan dan kebesaran adat Minangkabau, serta pusat informasi budaya alam Minangkabau.
Kemudian, sebagai pusat kunjungan wisata adat dan budaya di Sumbar serta apotek hidup alam takambang jadi guru dan menjadi simbol jati diri orang Minang.
Tidak hanya itu gedung LKAAM juga akan menjadi pusat informasi dan dokumentasi dan edukasi anak nagari, kata dia.
Berikutnya, sebagai penyimpanan benda bersejarah dan purbakala adat serta dapat menjadi pemasukan bagi pendapatan asli daerah (PAD).
Lalu, sarana pemersatu dan tempat upacara adat dan pembelajaran mitigasi bencana dan sebagai pusat belajar kuliner khas Minangkabau dan pemasarannya, ujar dia.
Terakhir gedung LKAAM juga akan menjadi etalase batu akik mulia yang ada di Sumbar.
Gedung baru LKAAM Sumbar yang berada di kompleks Masjid Raya Sumbar di Jalan Ahmad Dahlan dibangun di tanah seluas 2.500 meter per segi dengan luas bangunan sekitar 1.000 meter per segi dilengkapi dengan medan nan bapaneh.
Bangunan dua lantai yang dibuat dengan bentuk persegi panjang pada bagian atap terdiri atas tujuh gonjong dimana lantai satu digunakan sebagai kantor dan lantai dua sebagai tempat pertemuan.
Sementara, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim berharap dengan adanya gedung baru tersebut maka pengembangan nilai adat Minangkabau akan semakin pesat. (*)
Berita Terkait
YLKI Sumbar Minta Pemerintah Tindak Tegas AMDK dengan Kandungan Bromat Melebihi Baku Mutu
Minggu, 19 Mei 2024 22:54 Wib
Pemkab Tanah Datar terima bantuan 14 ribu liter Dexlite dari Pertamina
Minggu, 19 Mei 2024 20:25 Wib
Dinkes lakukan monitoring dan evaluasi PTM bersama UPTD se-Kota Solok
Minggu, 19 Mei 2024 20:15 Wib
BNPB kembali sebar tiga ton NaCl untuk modifikasi cuaca di Sumbar
Minggu, 19 Mei 2024 17:02 Wib
DLH Kota Solok siapkan dua lokasi ikuti program kampung iklim
Minggu, 19 Mei 2024 17:01 Wib
Malapeh Ikan Larangan, Bupati Sabar AS minta kearifan lokal dilestarikan
Minggu, 19 Mei 2024 16:55 Wib
Polres Agam tangkap warga Padang Pariaman usai mencuri telpon genggam
Minggu, 19 Mei 2024 14:43 Wib
Wilmar salurkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir di Sumbar
Minggu, 19 Mei 2024 14:08 Wib