Padang, (Antara) - Sebanyak sembilan bakal calon gubernur Sumatera Barat (Sumbar) telah mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat provinsi itu.
"Penjaringan terhadap empat kader dan lima orang dari luar Partai Demokrat ini dimulai dari penerimaan pendaftaran, proses verifikasi administrasi dan faktual terhadap bakal calon gubernur tersebut," kata Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Sumbar, Sabar di Padang, Selasa.
Kesembilan bakal calon tersebut yang masuk dalam kader Demokrat yakni Josrizal Zain, Mulyadi, Yultekhnil, dan Yogan Askan. Sementara untuk lima nama dari luar Partai Demokrat diantaranya Muslim Kasim, Shadiq Pasadigue, dan Syamsul Rahim.
Ia mengatakan, proses penjaringan tersebut akan berakhir hingga 30 April mendatang. Setelah itu, dilanjutkan dengan penilaian berupa survei untuk mengetahui popularitas, dan elektabilitas dari calon tersebut.
"Sebagai bagian dari proses penjaringan, DPD Partai Demokrat juga melakukan uji kompetensi dan fit propert test. Setelah itu baru akan disampaikan ke pusat, nama-nama yang menjadi dua atau tiga besar dalam penjaringan tersebut," jelasnya.
Ia mengatakan, pada proses rekomendasi ke DPP akan dilaksanakan 1 - 19 Juni 2015. Setelah itu DPP Demokrat yang menentukan siapa bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar yang akan diusung Partai Demokrat pada Pilkada 2015 ini.
"Dengan mekanisme penjaringan yang dilakukan saat ini, tentunya akan menunjukan transparansi dan objektifitas dari penilaian yang dilakukan terhadap calon kepala daerah yang diusung Partai Demokrat," ujarnya.
Ia melanjutkan, pada Pilkada 2015 ini Demokrat ingin menang. Untuk itu yang akan diusung adalah yang benar-benar berpeluang untuk memenangkan pemilihan yang dilakukan pada Desember mendatang tersebut.
"Demokrat ingin menang dan harus menang, maka yang diusung adalah calon yang benar-benar berpeluang. Apakah itu dari internal atau ekternal partai Demokrat, tergantung dari proses penjaringan dan ketetapan DPP Demokrat," terangnya.
Untuk koalisi pada Pilgub mendatang, ia mengatakan potensi koalisi terbuka bagi semua parpol, baik itu PKS, Hanura, Golkar, PAN dan partai lainnya.
"Demokrat itu moderat, artinya berada di tengah. Bisa saja ke KIH ataupun KMP. Itu tergantung dengan situasi politik lokal nantinya. Tujuan kami yaitu bagaimana memenangkan pilkada 2015 ini dengan komitmen untuk membangun Sumbar," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Baznas kirim tim BTB bantu korban bencana alam di Sumatera Barat
Jumat, 17 Mei 2024 9:20 Wib
KAI Salurkan bantuan logistik bagi korban bencana alam di Sumatera Barat
Kamis, 16 Mei 2024 20:19 Wib
Mensos sarankan Sumatera Barat tiru mitigasi Gunung Merapi
Kamis, 16 Mei 2024 17:13 Wib
Polri Kerahkan Tim SSDM bantu pemulihan korban banjir Sumbar
Kamis, 16 Mei 2024 10:53 Wib
15 ton garam disiapkan BMKG untuk modifikasi cuaca di Sumatera Barat
Rabu, 15 Mei 2024 16:59 Wib
Baznas bangun jembatan darurat untuk korban banjir bandang Sumbar
Rabu, 15 Mei 2024 11:18 Wib
Polisi di Kuantan temukan mayat diduga korban banjir Sumbar
Rabu, 15 Mei 2024 11:03 Wib
BMKG siapkan 15 ton garam untuk modifikasi cuaca di Sumatera Barat
Rabu, 15 Mei 2024 9:05 Wib