Untuk mencapai wacana Wajar Tanpa Pengecualian, Pemkab Solok berikan pembinaan
bagi bendahara yang ada di daerah tersebut dalam menggunakan keuangan.
Bupati Solok Syamsu Tahim mengatakan selamat dan apresiasi kepada Bendaharawan
yang mau untuk mengemban amanah ini, dikarenakan selama ini banyak pegawai yang
menolak ataupun tidak mau untuk memikul keuangan dikarenakan rentan berurusan
hukum.
"Oleh karena itu, pada kesempatan ini dihimbau kepada Bendaharawan agar
mau dan mampu mengatakan tidak kepada atasan apabila diminta untuk
menyalahgunakan anggaran, walaupun itu dari bupati ataupun wakil Bupati,"
kata dia.
Lebih lanjut dia menyarankan laksanakan birokrasi keuangan sesuai dengan aturan
dan peraturan yang berlaku, jika hal hal ini mampu dilakukan tentu saja,
bendaharawan akan terhindar dari masalah hukum.
Bupati mengharapkan seorang bendaharawan adalah manusia yang mempunyai moral
dan kepribadian yang baik dan ikhlas dalam melaksakan tugasnya. Kemudian
bendahara yang mengikuti pembinaan harus mampu menyerap apa yang diajarkan
sehingga mampu diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas.
Pelatihan tersebut memang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan Sumber
Daya Manusia. Dalam hal ini adalah aparatur dalam melaksanakan tupoksinya di
instansi masing-masing. Dengan memahami tupoksinya maka mereka tidak akan
terjadi permasalahan dalam melaksanakan tugasnya yang diakibatkan ketidaktahuan
akan tupoksinya.
"Selamat kepada peserta pelatihan, dikarenakan masih banyak pihak lainnya
yang membutuhkan kegiatan semacam ini, oleh sebab itu ikutilah dengan sebaik-baiknya,"
kata dia.
Kemudian Ketua Pelaksanaan, Emrizal menyebutkan kegiatan ini dilaksanakan
bertujuan untuk menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu
dalam penyelenggaraan keuangan di masing-masing SKPD.
"Menciptakan bendaharawan yang memiliki kompetensi sesuai dengan
jabatannya dan mampu memahami prinsip-prinsip keuangan," kata dia.
Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 10-28 maret 2014, dan peserta berjumlah
30 orang yang berasal dari SKPD delapan orang, Puskesmas tiga orang, SMK/SMA
tiga orang, SMP dua orang, UPTD tiga orang, SD enam orang dan Camat lima orang.
(***)
Berita Terkait
Pj Wali Kota Sawahlunto ingatkan jamaah dan pendamping Haji prioritaskan kesehatan
Jumat, 17 Mei 2024 14:51 Wib
Pemkab Solok luncurkan pembayaran PBB-P2 tahun 2024 secara daring
Rabu, 15 Mei 2024 4:33 Wib
Menag: 41 ribu orang jamaah lansia tunaikan ibadah haji tahun 2024
Minggu, 12 Mei 2024 5:43 Wib
Dorman Borisman meninggal dalam usia 73 tahun
Rabu, 8 Mei 2024 11:40 Wib
PT Semen Padang lepas 80 calon jemaah Haji tahun 2024
Rabu, 8 Mei 2024 9:10 Wib
Inovasi satu nagari satu event antarkan Tanah Datar peringkat 4 Nasional Penilaian PPD Tahun 2024
Selasa, 7 Mei 2024 9:51 Wib
Pemkab Agam kerahkan tim gabungan cari nenek 70 tahun hilang sejak Minggu
Senin, 6 Mei 2024 20:55 Wib
Dividen Meningkat Setiap Tahun, Hendri Septa Dt. Alam Batuah Apresiasi Kemajuan Perumda AM
Senin, 6 Mei 2024 19:32 Wib