Kebutuhan Hewan Qurban Sumbar 2017 Diprediksi Menurun

id sapi

Kebutuhan Hewan Qurban Sumbar 2017 Diprediksi Menurun

Ilustrasi - Sapi Kurban. (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - Kebututuhan hewan qurban di Sumatera Barat (Sumbar) pada Idul Adha 2017 diprediksi menurun karena perayaannya berdekatan dengan tahun ajaran baru yang menyebabkan berkurangnya daya beli masyarakat.

"Rata-rata kebutuhan hewan qurban untuk Sumbar sekitar 35 ribu ekor sapi. Tahun ini mungkin sedikit berkurang jumlahnya," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumbar, Erinaldi di Padang, Kamis.

Menurutnya, pada tahun ajaran baru kebutuhan masyarakat meningkat untuk memenuhi keperluan sekolah anak, sehingga anggaran untuk yang lain seperti qurban bisa berkurang.

"Hal itu menurut dia wajar terjadi," ujarnya.

Meski berkurang, namun kebutuhan hewan qurban untuk Sumbar tetap belum terpenuhi oleh sapi yang ada di Sumbar sehingga harus dipasok dari provinsi lain seperti Lampung dan Palembang.

"Ketersediaan sapi pada beberapa kabupaten dan kota di Sumbar sekitar 25 ribu ekor, masih kurang sekitar 10 ribu ekor dari kebutuhan qurban," lanjutnya.

Hewan qurban yang masuk dari provinsi tetangga tersebut menurut dia akan diperiksa kesehatannya pada lima unit pos pengecekan pada lima kabupaten yang berbatasan dengan provinsi tetangga.

"Kita juga siapkan tim yang terdiri dari 76 dokter hewan dan 174 tim paramedis hewan untuk mengantisipasi masuknya hewan berpenyakit ke Sumbar," kata dia.

Sementara itu pedagang hewan qurban musiman, Amri di kawasan Dadok Tunggul Hitam, Padang menyebutkan sapi yang dijualnya sebagian memang didatangkan dari Lampung, karena menjelang Idul Adha, sapi yang ada di Sumbar mulai sulit dicari.

"Harganya kadang juga terlalu tinggi hingga keuntungan yang didapat tipis sekali," katanya. (*)