Kabupaten Agam (ANTARA) - Tim gabungan dari berbagai instansi mengevakuasi seorang warga disabilitas atau berkebutuhan khusus dari Nagari (Desa) Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam yang masuk dalam radius 4,5 kilometer dari Kawah Verbeek Gunung Marapi.
"Khusus di Nagari Bukik Batabuah ini terdapat 106 jiwa, satu di antaranya berkebutuhan khusus dan telah dievakuasi tim gabungan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Sumatera Barat, Ichwan Pratama Danda di Kabupaten Agam, Sabtu.
Hingga pukul 17.00 WIB tim gabungan yang terdiri atas TNI/Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Palang Merah Indonesia (PMI), kelompok siaga bencana serta para relawan telah mengevakuasi 13 kepala keluarga (KK) dengan sebanyak 48 jiwa.
Artinya, dari 31 KK yang bermukim di dalam radius 4,5 hingga 4,6 kilometer masih terdapat 18 KK yang belum dievakuasi atau dipindahkan ke lokasi yang lebih aman. Faktor cuaca yang kurang mendukung menjadi salah satu kendala pemindahan warga.
Ia memastikan Minggu (14/1/) pagi seluruh warga yang belum sempat dievakuasi tersebut akan dipindahkan ke tempat yang lebih aman termasuk ke rumah saudara mereka.
"Apabila terdengar gemuruh, warga kami imbau selalu waspada. Warga juga diminta memantau berbagai informasi dari posko," kata dia.
Sementara itu, Camat Canduang Noviardi mengatakan hingga pukul 15.15 WIB, sebanyak 31 KK dengan sebanyak 106 jiwa telah dipindahkan atau berinisiatif pindah ke tempat yang lebih aman atau di luar radius 4,5 hingga 4,6 kilometer.
Warga yang dievakuasi atau berinisiatif pindah tersebut berasal dari empat dusun, yakni Dusun Kalimpariak, Dusun Tabek Gadang, Dusun Ateh Rubai, dan Dusun Baleco.
Namun, ia tidak menampik bisa saja ada warga yang setelah dievakuasi kembali ke rumahnya untuk mengambil barang-barang atau mengurus ternak atau perkebunan.
Wali Nagari Bukik Batabuah Firdaus menyebutkan dari empat jorong (dusun) di daerah nagari yang dipimpinnya terdapat dua jorong yang berbatasan langsung dengan Gunung Marapi.
"Jorong Batang Silasiah ini masuk ke dalam radius 4,5 kilometer khususnya Dusun Rubai Cumantiang dan Dusun Lubuak Lunang bagian Tabek Gadang, dan semua warganya telah kita evakuasi dan tinggal satu lagi tim yang sedang turun," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim gabungan evakuasi warga disabilitas di radius 4,5 kilometer Marapi
Berita Terkait
PVMBG laporkan gas beracun di Gunung Marapi terdeteksi rendah
Senin, 18 November 2024 16:28 Wib
PVMBG: Gempa letusan Gunung Marapi cenderung menurun
Senin, 18 November 2024 15:23 Wib
Mengoptimalkan lahan pertanian pascabanjir lahar dingin Marapi
Sabtu, 16 November 2024 15:55 Wib
KPU: 543 pemilih Pilkada Sumbar berada dalam zona erupsi Marapi
Jumat, 15 November 2024 17:46 Wib
Program Kosabangsa, Dosen Unbrah-Unand Hibahkan Mesin Penggiling Tebu dan Alat Deteksi Abu Marapi di Bukik Batabuah
Rabu, 13 November 2024 12:53 Wib
Pemkab Tanah Datar larang keras warga mendekati radius 4,5 kilometer
Sabtu, 9 November 2024 18:28 Wib
BMKG terus pantau pertumbuhan awan konvektif di sekitar Gunung Marapi
Sabtu, 9 November 2024 11:38 Wib
BNPB: Sumbar harus belajar dari tragedi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Jumat, 8 November 2024 20:47 Wib