Padang (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) menyatakan bahwa satu lagi pendaki yang terjebak saat erupsi Gunung Marapi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu siang.
"Satu lagi korban sudah ditemukan oleh tim SAR gabungan siang ini dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan di Padang, Rabu.
Hal yang sama juga dinyatakan oleh Kepala Badan SAR Nasional Padang Abdul Malik bahwa korban berjenis kelamin perempuan itu telah ditemukan oleh tim.
Hingga Rabu sore jenazah korban tersebut masih dalam proses evakuasi turun dari Gunung Marapi oleh tim gabungan.
"Ketika jenazah sudah dievakuasi turun, selanjutnya akan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani proses identifikasi oleh Tim DVI demi mengetahui identitasnya," kata Kombes Dwi.
Ia menjelaskan dengan ditemukannya satu pendaki itu, maka seluruh pendaki yang awalmya terdata sebanyak 75 orang sudah ditemukan semua.
Data 75 orang tersebut merujuk pada daftar para pendaki yang dihimpun oleh posko BKSDA Sumbar. Para pendaki sebelum melakukan pendakian mendaftar secara dalam jaringan (online).
Dwi mengatakan proses pencarian serta penyusuran masih terus dilakukan pihaknya bersama tim SAR gabungan di lokasi guna memastikan tidak ada korban lain.
"Data yang kita dapat tujuh puluh lima orang itu adalah mereka yang terdaftar melalui online. Dikhawatirkan masih ada pendaki lain yang tidak mendaftar melalui aplikasi," katanya.
Ia menjelaskan personel gabungan di lokasi terus berupaya menyisir untuk memastikan tidak ada korban lain, meskipun dihadang oleh hujan abu serta erupsi yang masih terjadi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Sumbar: Satu lagi pendaki Gunung Marapi ditemukan meninggal
Berita Terkait
Cerita suami istri bertahan di pohon pokat saat banjir bandang
Selasa, 21 Mei 2024 4:47 Wib
Tim SAR diminta utamakan keselamatan saat operasi banjir lahar Marapi
Senin, 20 Mei 2024 20:06 Wib
Bupati Tanah Datar tinjau kesiapan penyambutan Presiden
Senin, 20 Mei 2024 20:02 Wib
Pemkab Agam-Kemensos berikan trauma healing anak korban banjir lahar dingin
Senin, 20 Mei 2024 19:36 Wib
TNI bangun Jembatan Bailey di lokasi bencana Sumbar
Senin, 20 Mei 2024 15:20 Wib
BNPB kembali sebar tiga ton NaCl untuk modifikasi cuaca di Sumbar
Minggu, 19 Mei 2024 17:02 Wib
BNPB-PVMBG pantau sedimen di hulu sungai kawasan Gunung Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 20:15 Wib
Mensos pastikan posko baru aman dari jalur lahar dingin Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 4:52 Wib