Padang (ANTARA) - Longsor yang terjadi di Kelok Jariang kilometer 26, Bungus Teluk Kabung, Padang Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis sore sekitar pukul 17.00 WIB memutus akses jalan yang menghubungkan Sumbar dengan Bengkulu via Padang-Painan.
"Longsor terjadi sejak sore tadi sekitar pukul 17.00 WIB, akses jalan putus total dari kedua arah baik dari Padang ataupun Painan," kata Kepala Kepolisian Sektor Bungus Kompol Al Indra di Padang, Kamis.
Ia mengatakan sampai pukul 19.00 WIB jalur yang menghubungkan dua provinsi itu belum bisa dilalui sama sekali karena masih menunggu pengerjaan material longsor.
"Pembersihan sudah mulai dilakukan secara manual sambil menunggu alat berat datang, saat ini kami masih berada di lokasi kejadian bersama dengan petugas gabungan serta warga setempat," jelasnya.
Ia menyebutkan akibat lumpuhnya akses jalan tersebut antrian panjang kendaraan mencapai satu kilometer dari kedua arah baik dari Padang maupun Painan.
Pihak Kepolisian memperkirakan arus lalu lintas akan kembali normal sekitar satu jam ke depan menunggu pengerjaan material longsor selesai.
"Jika alat berat sudah mulai bekerja nanti, kami yang masih di lokasi akan membuka arus secara bertahap dengan sistem buka tutup," jelas Al Indra.
Beruntung, katanya, tidak ada korban jiwa ataupun kerugian materil dari kejadian bencana tanah longsor tersebut.
Sebelumnya, Longsor terjadi di Jalan Kelok Jariang kilometer 26, Bungus Teluk Kabung, Padang sekitar pukul 17.00 WIB akibat tingginya curah hujan di kawasan setempat.
Material longsor berupa lumpur dan pohon menutupi badan dengan ketinggian satu meter lebih serta lebar sekitar 20 meter, sehingga jalan tidak dapat dilalui sama sekali.
Berita Terkait
Kementan alokasikan Rp33,34 miliar pulihkan pertanian di Sumbar
Minggu, 19 Mei 2024 5:12 Wib
"Sinergi kolaborasi untuk negeri", IDI Pasbar dekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kinali
Sabtu, 18 Mei 2024 19:36 Wib
PT BTN serahkan bantuan Rp200 juta untuk korban bencana di Sumbar
Sabtu, 18 Mei 2024 19:34 Wib
Mentan tinjau lokasi bencana di Agam anggarkan bantuan Rp 10 miliar
Sabtu, 18 Mei 2024 17:11 Wib
Selasar duka dan doa dari Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 12:06 Wib
BKSDA Sumbar lepasliar kucing hutan ke habitat usai ditemukan warga Agam
Sabtu, 18 Mei 2024 11:59 Wib
Mensos pastikan posko baru aman dari jalur lahar dingin Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 4:52 Wib
Pemkab Pasaman kembali raih Opini WTP ke-11 kali Berturut-turut
Jumat, 17 Mei 2024 22:35 Wib