Lubukbasung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat gencar melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pencegahan penyakit menular saat curah hujan tinggi.
Kepala Dinas Kesehatan Agam Hendri Rusdian di Lubuk Basung, Sabtu, mengatakan Dinkes Agam menurunkan petugas promosi kesehatan baik di Dinkes maupun di 23 Puskesmas.
"Dinas Kesehatan Agam memiliki empat orang petugas promosi kesehatan dan satu orang setiap Puskesmas. Kita terus menyampaikan kepada petugas untuk terus memberikan penyuluhan dan sosialisasi," katanya.
Ia mengatakan, petugas tersebut menyampaikan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat pentingnya kebersihan lingkungan tempat tinggal, agar virus penyakit tidak berkembang.
Ini mengingat seluruh penyakit bersumber pada lingkungan baik Demam Berdarah Dengue (DBD), malaria, diare dan lainnya, sehingga jentik nyamuk aedes aegypti dan virus lain tidak berkembang.
"Saat curah hujan cukup tinggi, nyamuk aedes aegypti murah berkembang dan virus lainnya," katanya.
Ia menambahkan, penyuluhan dan sosialisasi tersebut berkolaborasi dengan pemegang kegiatan di kecamatan dan nagari.
Dengan cara itu, maka penyakit menular masih terkendali dan tidak ada yang menonjol terutama enam bulan terakhir.
"Penyakit tersebut belum sempat merebak dan sudah terkendali oleh petugas di lapangan," katanya.
Ia mengakui, penyuluhan dan sosialisasi tidak saja penyakit yang berhubungan dengan lingkungan, bahkan penyakit yang menonjol seperti, COVID-19, rabies dan lainnya.
Berita Terkait
Pemkab Pasaman Barat salurkan bantuan untuk korban banjir di Agam
Minggu, 19 Mei 2024 18:10 Wib
Polres Agam tangkap warga Padang Pariaman usai mencuri telpon genggam
Minggu, 19 Mei 2024 14:43 Wib
Mentan tunda ke China demi kunjungi petani terdampak banjir di Agam
Minggu, 19 Mei 2024 5:16 Wib
Pemkab Pasaman Peduli, Bupati Sabar AS Antarkan Bantuan Ke Agam dan Tanah Datar
Minggu, 19 Mei 2024 5:13 Wib
Mentan tinjau lokasi bencana di Agam anggarkan bantuan Rp 10 miliar
Sabtu, 18 Mei 2024 17:11 Wib
Jasa Raharja serahkan bantuan bagi korban banjir bandang di Kabupaten Agam
Sabtu, 18 Mei 2024 16:55 Wib
Pemkab Agam dapat DAK Rp5,2 miliar pengembangan perikanan
Sabtu, 18 Mei 2024 16:13 Wib
Selasar duka dan doa dari Marapi
Sabtu, 18 Mei 2024 12:06 Wib