Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) meresmikan Masjid Raya Sumatera Barat di Kota Padang, sebagai pusat pembelajaran budaya dan adat Minangkabau dengan falsafah “adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah” atau ABS SBK, pada Rabu,(28/12).
“Pengembangan budaya adat Minangkabau di kawasan Masjid Raya Sumbar , merupakan bentuk integrasi edukasi pengembangan ajaran agama dan budaya Minangkabau kepada generasi muda dan masyarakat, serta wisatawan yang datang ke Sumatera Barat dan mengunjungi Masjid Raya Sumbar,” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, usai peresmian.
Mahyeldi menambahkan, pengintegrasian kawasan Masjid Raya Sumbar sebagai pusat pembelajaran budaya Minangkabau, merupakan upaya edukasi dan penguatan bagi masyarakat dan perantau, serta wisatawan dan pengunjung Masjid Raya Sumbar, yang ingin belajar tentang adat budaya Minangkabau.
“Selain untuk tempat beribadah, Masjid Raya Sumbar sering didatangi wisatawan karena keunikan dan keindahan bangunannya yang sudah diakui dunia,” sambung Mahyeldi.
Mahyeldi menyebutkan, dalam Undang-Undang nomor 17 tahun 2022 tentang Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, juga dibahas tentang “adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah”, sehingga dengan adanya peresmian kawasan Masjid Raya Sumbar sebagai pusat pembelajaran adat Minangkabau, dapat mengedukasi masyarakat tentang bagaimana penerapan “ABS SBK” dalam kehidupan keseharian masyarakat.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Syaifullah menjelaskan, dalam pengembangan adat Minangkabau, Dinas Kebudayaan Sumbar melakukan berbagai implementasi ‘ABS SBK”, salah satunya dengan menggelar wirid adat bagi pelajar yang digelar sekali sebulan.
“Tahun depan kami juga berencana menggelar cerdas cermat budaya, sehingga kaum muda dan pelajar mau belajar dan mengenal tentang adat dan budaya Minangkabau,’ katanya.
Selain gedung Bundo Kanduang dan Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) yang terintegrasi dengan kawasan Masjid Raya Sumbar, Pemprov Sumbar juga berencana membangun kantor Majelis Ulama Indonesia di kawasan yang sama.
Berita Terkait
Program Superstar : PLN UID Sumbar menghadirkan GM dari masa ke masa
Rabu, 8 Mei 2024 20:15 Wib
Gubernur Sumbar: TMMD upaya wariskan semangat bela negara
Rabu, 8 Mei 2024 19:00 Wib
Pemkot Sawahlunto periksa kesehatan korban bencana ke rumah dan posko pengungsi
Rabu, 8 Mei 2024 18:57 Wib
Empat siswa Padang Panjang ikuti seleksi Paskibra tingkat Sumbar
Rabu, 8 Mei 2024 17:34 Wib
KPU Pasaman Barat seleksi tertulis calon anggota ppk untuk 11 kecamatan
Rabu, 8 Mei 2024 17:04 Wib
Pemkab Agam terbitkan 164.457 dokumen kependudukan sejak aplikasi SILETON
Rabu, 8 Mei 2024 17:03 Wib
Wali Kota Solok ajak pemuda bersatu dan bersinergi membangun kota
Rabu, 8 Mei 2024 16:16 Wib
Upaya kendalikan inflasi di Jambi
Rabu, 8 Mei 2024 15:44 Wib