Bazar Sembako Murah diserbu warga Bukittinggi

id Pemkot Bukittinggi,Bazar Sembako Murah bukittinggi,Berita Bukittinggi,Wali Kota Bukittinggi Erman Safar

Bazar Sembako Murah diserbu warga Bukittinggi

Warga Bukittinggi berkerumun membeli bahan pokok dengan harga murah dan di bawah harga pasar (Antara/Alfatah)

​​​​​​​Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bukittinggi bersama Bulog dan Pemprov Sumatera Barat menggelar Bazar Sembako Murah di empat lokasi di Bukittinggi, warga tampak antusias dan menyerbu untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga murah itu.

Pemkot Bukittinggi melalui Dinas Pertanian dan Pangan bekerjasama dengan Bulog Kantor Cabang Bukittinggi dan TTIC Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat mengadakan Bazar Sembako Murah bertempat di empat lokasi berbeda secara serentak, Rabu

Lokasinya berada di Halaman Mesjid Nurul Iman Kelurahan Kubu Tanjung, Halaman Parkir Kantor Camat Guguak Panjang, Halaman Kantor Dinas Pertanian dan Pangan dan Lokasi Penanaman Bawang Merah Kelurahan Kubu Tanjung.

Berbagai bahan kebutuhan pokok disediakan dalam bazar ini dengan harga yang lebih rendah dari pasaran seperti cabe seharga Rp 83 ribu, bawang merah Rp25 ribu, bawang putih Rp20 ribu.

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar mengungkap harapan gerakan yang dilaksanakan oleh Pemkot Bukittinggi dapat membantu masyarakat untuk mencukupi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

"Saat ini kebutuhan pangan lebih mendesak dicukupi dibanding hal lainnya, semoga masyarakat terbantu, terlebih dalam masa baru saja kenaikan harga BBM," kata Erman Safar.

Ia menyebut harga yang diberikan dibawah harga pasar dan akan diusahakan untuk meningkatkan kuantitas pelayanan berupa pasar murah ini nantinya.

"Ada beragam pangan yang dijual di bawah harga pasar, semua diangkut melalui empat unit Mobul TTIC dan dua unit mobil Bulog," katanya.

Selain cabe dan bawang, juga dipasarkan telur seharga Rp49 ribu per kemasan, minyak goreng kemasan Rp 29 ribu per dua liter, kentang Rp11 ribu per kilogram, beras mulai dari Rp115 ribu per 10 kilogram.

Antusias warga terlihat jelas dengan mengerumuni bazar dan bergantian membeli bahan pokok itu.

"Permintaan dari masyarakat agar kegiatan Bazar ini dapat dilaksanakan lebih sering, karena harga bahan pangan yang dijual lebih murah dari harga pasar, kami terbantu," kata salah seorang warga, Wahyu.